GAJAHKU TANPA GADING

Satwa
GAJAHKU TANPA GADING
10 Oktober 2019
787

Indonesia merupakan sebuah negara yang terkenal dengan kekayaan sumber daya alam yang melimpah dan keanekaragaman hayati yang besar. Diperkirakan ada sekitar 300.000 spesies hewan  yang menghuni ekosistem di negeri ini, dan artinnya setara dengan sekitar 17% spesies fauna di seluruh dunia ada di indonesia. Jumlah spesies berjenis mamalia mencapai 515 spesies, spesies berjenis burung berjumlah 1.539 spesies, dan 50% dari jumlah spesies ikan di seluruh dunia dapat ditemukan di sistem air laut dan air tawar Indonesia. Namun, meskipun Indonesia memiliki keanekaragaman  hayati yang besar, Indonesia juga memiliki spesies hewan yang paling terancam punah. Tahun 2010, World Conservation Union mengeluarkan daftar hewan  yang terancam punah di Indonesia, yaitu 147 jenis mamalia, 114 jenis burung dan 91 spesies ikan dan invertebrata  (Suryadi, 2012). Dari data yang dikeluarkan oleh  Worl Conservation Union, Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) merupakan Flagship species yang paling memerlukan kegiatan konservasi secara efektif mempertahankan kelestariannya (Alikodra, 2012). Sumatera tergolong satwa dalam status kritis (critically endangered) dalam daftar Red List yang dikeluarkan  oleh IUNCN (Conservation of Natural Resources) ( IUCN, 2015). Maka dari Persoalan terbesar kelestarian Gajah di Indonesia terutama di Sumatera adalah  penurunan habitat yang terus menerus terjadi, konflik gajah dengan manusia dari gajah yang memasuki kawasan yang dahulu tempatnya singah untuk mecari makan dan sekarang menjadi pemukiman penduduk. Akhirnya terjadilah konflik menyebabkan kematian keduanya. Adapun maraknya perburuan gading gajah secara liar oleh manusia-manusia yang tidak bertangung jawab dan yang hanya memikirkan keuntungan sementara, tanpa berfikir panjang tentang dampak negatif dari perbuatan yang mereka lakukan.

(Manusia tanpa berpikir panjang, Gajahku tanpa gading panjang). (Gajah yang tanpa salah, Kini telah musnah).

 

Daftar pustaka   ·         F.Mona. 2014. Revitalisasi Pusat Konservasi Gajah Di Taman Nasional

Way Kambas, Lampung Timur.

SAUMBER : https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://http://e-journal.uajy.ac.id/11434/1/Jurnal%20TA14279.pdf&ved

Tentang Penulis
Aditia Nugraha

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2019-10-10
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *