Yang Muda Yang Peduli Herpetofauna Indonesia

Aktivitas, Satwa
Yang Muda Yang Peduli Herpetofauna Indonesia
3 Februari 2022
1124

Sejak tahun 2018, Sandra aktif meneliti amfibi dan reptil, terutama di daerah Malang dan Jawa Timur, seperti di kawasan ekowisata, taman nasional, cagar alam, begitu juga hutan dan sungai yang menjadi habitat alami reptil dan amfibi. Untuk mengembangkan penelitiannya, Sandra kerap berkolaborasi dengan komunitas dan instansi lain yang memiliki kepentingan yang sama. Tujuan utama Sandra yaitu mengumpulkan data base dan informasi awal mengenai catatan amfibi dan reptil, terutama yang populasinya terancam punah. Data-data ini kemudian Sandra publikasikan di media sosial, majalah ilmiah popular, seminar nasional, seminar internasional dan jurnal ilmiah.

 

Dokumentasi dan Identifikasi Spesies Herpetofauna di Lapangan

 

Menjadi peneliti muda di bidang herpetofauna memang menjadi tantangan tersendiri bagi Sandra. Namun, hal ini tak menyurutkannya untuk terus aktif. Sandra kerap terlibat dalam beberapa perlombaan fotografi, poster ilmiah, dan artikel, baik pada tingkat mahasiswa maupun umum. Beberapa capaian yang pernah diraih Sandra, yaitu Juara 2 Lomba Poster Ilmiah yang diadakan oleh IKAHIMBI (2018), meraih Artikel Terbaik di Majalah IKAHIMBI (2019), Juara 1 Lomba Fotografi Biokonservasi yang diadakan oleh Universitas Kristen Duta Wacana (2020), dan Juara Favorit Green Lifestyle Photo Competition yang diselenggarakan oleh Indonesia Business Council for Sustainable Development/IBCSD (2021). Keseluruan topik yang diperlombakan mengangkat isu dan permasalahan tentang amfibi dan reptil yang ada di sekitar manusia.

 

Gonocephalus kuhlii, reptil endemik Indonesia yang bersatus konservasi rentan dan menurun populasinya. Foto oleh Sandra Rafika Devi

 

Sandra yakin bahwa ilmu yang dia miliki harus memiliki manfaat bagi masyarakat. Selain penelitian, Sandra juga terjun ke lapangan untuk mengedukasi dan menyosialisasikan tentang pencegahan dan penanganan gigitan ular. Pada kegiatan ini, Sandra menyisipkan pengetahuan pentingnya menjaga reptil dan habitatnya untuk menjaga keseimbagan ekosistem yang berada di sekitar masyarakat.  Salah satu kegiatan sosialisasi yaitu pada 27 Agustus 2021 di Perkampungan Muharto, Kota Lama - Malang. Sosialisasi dihadiri oleh setidaknya 50 warga. .

 

Edukasi dan Sosialisasi penanganan gigitan ular kepada masyarakat di Perkampungan Muharto, Kota Lama - Malang

 

Tentang Penulis
Biodiversity Warriors
Yayasan Kehati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2024-01-29
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *