Sirih Merah

Flora
Sirih Merah
6 Maret 2016
2848

Klasifikasi tanaman sirih merah (piper crocatum) adalah sebagai berikut :

Kingdom        : Plantae

Subkingdom   : Tracheobionta

Super Divisi    : Spermatophyta

Divisi              : Magnoliophyta

Kelas              : Magnoliopsida

Sub Kelas       : Magnoliidae

Ordo              : Piperales

Famili             : Piperaceae

Genus            : Piper

Spesies          : Piper crocatum

Tumbuhan sirih merah (Piper crocatum) tumbuh menjalar seperti halnya sirih hijau. Batangnya bulat bertangkai berwarna hijau keunguan dan tidak berbunga. Daunnya bertangkai membentuk jantung dengan bagian atas meruncing. Bertepi rata, dan permukaannya mengkilap atau tidak berbulu. Panjang daunnya bisa mencapai 15-20 cm. Warna daun bagian atas hijau bercorak putih keabu-abuan, bagian bawah daun berwarna merah hati cerah. Daunnya berlendir, berasa sangat pahit dan beraroma khas sirih. Batangnya bersulur dan beruas dengan jarak buku 5-10 cm di setiap buku tumbuh bakal akar. 

Daun sirih merah memiliki kandungan kimia dengan khasiat tertentu yang disebut dengan metabolit sekunder yang menyimpan senyawa aktif seperti flavonoid, alcohol, terpenoid, cyanogenic, glucoside, isoprenoid, nonprotein amino acid, euganol. Sedangkan senyawa flavonoid dan polevenolad memiliki sifat antioksidan, antidiabetik, antikanker, antiseptic dan antiinflamasi. Komponen-komponen ini mampu mencegah adanya bakteri pathogen dalam makanan yang diketahui sebagai pembusuk pada makanan. Adapun manfaat lain dari kandungan senyawa pada daun sirih merah yaitu euganol yang merupakan turunan dari fenol senyawa minyak atsiri bersifat antifungal dengan menghambat pertumbuhan yeast (sel tunas) dari C. albicans dengan cara merubah struktur dan menghambat pertumbuhan dinding sel. Ini menyebabkan gangguan fungsi dinding sel dan peningkatan permeabilitas membran terhadap benda asing dan seterusnya menyebabkan kematian  

Tentang Penulis
Mutia Afianti

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2016-03-24
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *