Penyu Sisik

Satwa
Penyu Sisik
25 Juni 2015
1435

 

     Penyu Sisik (Eretmochelys imbricata) merupakan hewan yang penyebarannya sangat luas, hewan ini bisa bermigrasi hingga bermil-mil jauhnya. penyu hidup di perairan Indonesia, banyak dijumpai di Kep. Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan Bangka Belitung dan Sulawesi Selatan

    Penyu sisik (Eretmochelys imbricate) adalah jenis penyu yang memiliki karapas yang indah. Karapas penyu bernilai tinggi karena menjadi bahan dasar pembuatan perhiasan atau aksesoris. Oleh karena itulah, penyu ini banyak diburu. Tak mengherankan apabila Penyu Sisik terdaftar di IUCN Redlist sebagai hewan yang terancam punah.  

    Warna karapas penyu sisik yang bervariasi dan cantik menjadi salah satu alasan utama perburuan penyu sisik. Karapas biasanya berwarna kuning, hitam atau coklat. 

      

     Penyu sisik dapat mencapai berat tubuh sekira 80 kg dan panjang hingga mencapai 100 cm. Warna dan bentuk cangkang dari penyu yang satu ini cukup unik, yaitu berbentuk seperti sisik yang tersusun secara teratur. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, karapas penyu bernilai tinggi karena menjadi bahan dasar pembuatan perhiasan atau aksesoris. 

Penyu sisik juga berperan penting dalam ekositem laut. Diperkirakan penyu sisik mengkonsumsi sponge hingga 1000 pon atau sekira 450 kg per tahun  

Penyu adalah hewan yang lambat berkembang biaknya karena penyu baru bisa bertelur pada usia lebih dari 10 tahun, selain itu penyu juga mengalami banyak kendala di alamseperti adanya predator mulai dari telur di dalam sarang, menetas, keluar dari sarang sampai menuju laut lepas.

 sumber : www.academia.edu/.../Penyu_Sisik_Eretmochelys_imbricata_Terancam_

               https://id.wikipedia.org/wiki/Penyu_sisik

 gambar : www.kaskus.co.id 

 

Tentang Penulis
eral jantua gurning

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2016-03-27
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *