Pentingnya Air Bagi Makhluk Bumi

Marine
Pentingnya Air Bagi Makhluk Bumi
30 March 2020
536

Tema: Air dan Lingkungan, Judul:  Pentingnya Air Bagi Makhluk Bumi. Oleh: Selvia Indahsari

Air merupakan senyawa yang penting bagi semua bentuk kehidupan. Air merupakan sumber kehidupan yang memegang peranan penting dalam hidup. Kita mendapatkan energi untuk memulai aktivitas, melangsungkan kegiatan sehari-hari, bahkan untuk mandi dan mencuci baju pun kita membutuhkan air. Secara alamiah air merupakan kekayaan alam yang dapat diperbaharui dan mempunyai daya regenerasi yaitu selalu mengalami sirkulasi dan mengikuti daur. Sering kita mendengar bumi disebut sebagai planet biru karena air menutupi hampir 71% permukaan Bumi. Tidak jarang kita mengalami kesulitan mendapatkan air bersih, terutama saat musim kemarau disaat air umur mulai berubah warna atau berbau. Ironis memang, tapi itulah kenyataannya. Secara alami Air memiliki tiga wujud sekaligus seperti padat, cair, dan gas. Air juga merupakan suatu pelarut yang penting, memiliki kemampuan untuk melarutkan banyak zat kimia lainnya, seperti garam dan gula. Tidak jarang air disebut sebagai zat pelarut universal. Sumber air adalah tempat atau wadah air alami maupun buatan yang terdapat pada, diatas, ataupun di bawah permukaan tanah. Terdapat berbagai jenis sumber air yang umumnya dimanfaatkan oleh masyarakat, sepert iair laut, air hujan, air tanah, dan air permukaan. Dari keempat jenis air tersebut, sejauh ini air permukaan merupakan sumber air tawar yang terbesar digunakan oleh masyarakat. Air permukaan adalah air yang dapat dilihat dan berada di atas permukaan tanah. Seperti air laut, air danau, sungai, waduk dan lain sebagainya. Pada umumnya air permukaan ini akan mendapat pengotoran selama pengalirannya, misalnya oleh lumpur, batang kayu, daun, kotoran industri dan lainnya. Secara alami air permukaan dapat digantikan, bisa melalui penguapan, menuju air laut, penyerapan tanah dan lainnya. Maka sumber untuk air permukaan saling berkaitan satu sama lain seperti sebuah lingkaran. Aktivitas manusia sangat berpengaruh terhadap sumber air bersih dipermukaan. Misalnya perusakan alam, perusakan hutan, perusakan tanah dll yang bisa menyebabkan sumber dari air permukaan habis. Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan sumber daya air permukaan, salah satunya dengan membuat irigasi. Pada umumnya sumber air permukaan baik yang berupa sungai, danau, maupun waduk merupakan air yang kurang baik dikonsumsi langsung karena itu perlu adanya pengolahan terlebih dahulu sebelum dimanfaatkan. Air sungai berasal dari hujan yang masuk ke dalam alur sungai berupa aliran permukaan.  Sungai merupakan jalur aliran air yang terbuat secara alami maupun buatan. Sungai ini sebagai jalur air dari gunung menuju ke samudra. Aliran air berawal dari hulu sampai ke hilir. Dari beberapa anak sungai menuju ke sungai besar dan berakhir di lautan. Bagian sungai yang paling ujung sebelum bertemu dengan laut disebut sebagai muara sungai. Sungai adalah jalur Alami yang dibuat oleh alam, walaupun terkadang ada beberapa sungai buatan. Danau yaitu kumpulan dari air tawar atau air asin yang terkumpul dalam sebuah tempat yang besar. Ada dua jenis danau yaitu danau buatan dan danau alami. Biasanya danau tercipta karena mencairnya gleser, adanya mata air atau akibat dari aliran sungai. Danau bisa juga disebut sebagai cekungan yang dibuat secara alami oleh alam maupun oleh manusia yang berisi air. Jadi biasanya danau itu tidak mengalir seperti sungai tetapi tetap berada di dalam satu wadah.   Banyak aktivitas kita yang berhubungan dengan air, mulai dari minum, mandi, sampai mencuci tangan. Tidak hanya manusia yang membutuhkan air, tapi hewan dan tumbuhan juga membutuhkan air untuk bertahan hidup. Akhir-akhir ini banyak air yang kualitasnya tidak lagi bersih. Manusia mulai tidak lagi peduli dengan kondisi air di bumi. Banyak manusia yang merusak ekosistem hutan, menebangi pohon, mendirikan pabrik-pabrik yang asapnya mencemari udara dan limbahnya mencemari air. Sedemikian penting air bagi sistem kehidupan manusia. Terjadinya perubahan ketersediaan air di Bumi merupakan satu konsekuensi yang harus dipertimbangkan sebagai akibat perubahan iklim yang disebabkan oleh pemanasan global. pengaruh gas rumah kaca menyebabkan meningkatnya panas,  hal ini berakibat pada meningkatnya intensitas kekeringan di masa mendatang. #bwkehati #hariairsedunia #bwchallenge.

About Author
Selvia Indahsari
Sekolah Vokasi Institut Pertanian Bogor

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2020-03-30
Difference:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *