Mengenal Potensi Ekowisata Sembari Menyelami Keanekaragaman Hayati Yang Ada di Taman Nasional Betung Kerihun, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat

Aktivitas, Ekowisata, Flora, Kehutanan, Satwa
Mengenal Potensi Ekowisata Sembari Menyelami Keanekaragaman Hayati Yang Ada di Taman Nasional Betung Kerihun, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat
19 Januari 2023
651

Awal semester 7 di jurusan kuliah ku biasanya akan dilakukan kerja praktek, ya ada juga sih yang mengambil KKN, tapi itu tidak menjadi point dalam cerita ku kali ini, sebab kedua nya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Kerja praktek yang ku ambil di semester 7 ini merupakan pilihan yang awalnya ku sesali, sebab beberapa alasan, namun seiring berjalannya waktu dan dengan bantuan penguatan dari orang-orang terdekatku akhirnya aku memberanikan diri untuk tetap maju mengambilnya. Taman Nasional Betung Kerihun merupakan salah satu Taman Nasional yang ada di Indonesia yang letaknya berada di Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, ya disini lah aku melakukan kerja praktek dan mini riset ku.

Taman Nasional ini memiliki luas wilayah sebesar 816.693,40 hektar, luasan tersebut setara dengan 27,37% dari total luas wilayah Kabupaten Kapuas Hulu. Kawasan yang luas dari Taman Nasional ini memiliki kekayaan sumber daya alam atau dikenal dengan Keanekaragaman Hayati yang tinggi didalamnya. Keanekaragaman Hayati tinggi yang terdapat didalam Taman Nasional ini didukung oleh adanya keberadaan ekosistem yang masih terjaga, didalam taman nasional ini dapat dijumpai hutan yang masih rapat dengan pohon-pohon yang menjulang tinggi serta terdapat aliran air sungai yang jernih.

Keanekaragaman hayati yang terdapat didalam Taman Nasional ini terdiri atas flora dan fauna yang masih belum terdata sepenuhnya, namun terdapat beberapa jenis fauna yang sudah terdata, seperti Burung sebanyak 301 jenis yang termasuk kedalam 151 Genus dan 36 Famili, 48 jenis mamalia, 112 jenis ikan yang terdiri dari 41 genus dan 14 jenis diantaranya merupakan jenis endemik pulau Kalimantan, lebih dari 170 jenis serangga, dan yang menarik hati ku adalah terdapat 103 jenis herpetofauna yang terdiri dari 51 jenis amfibi, 26 jenis kadal, 2 jenis buaya, 3 jenis kura-kura dan 21 jenis ular, bertepatan fokus mini riset ku dan kesukaan ku adalah amfibi, dari 51 jenis amfibi tadi terdapat satu jenis katak terkecil didunia, ialah Leptobrachella myorbergi yang mempunyai ukuran dewasa sebesar kurang dari 1 cm, namun dalam kegiatan mini riset ku, tidak berhasil aku jumpai jenis itu hehe sedih :”), tidak masalah bagi ku setidak nya aku sudah mencoba untuk berkunjung kerumah mereka hehe (tetap lestari ya alam!) dan belum rejeki untuk bertemu, eits dalam kegiatan ku kali ini aku menjadi orang yang bersyukur atas jalan yang telah allah tentukan, disini aku juga menemukan jenis-jenis amfibi yang belum pernah aku jumpai sebelumnya, dan aku juga banyak mendapat pelajaran khususnya dalam mengidentifikasi amfibi yang memiliki sebutan spesies kompleks, yaitu amfibi dari genus Limnonectes, tahukan gimana gosipnya katak dari genus itu hehehehe….

Selain itu Taman Nasional Betung Kerihun juga memiliki landscape yang sangat memanjakan mata, dan hal itulah yang menyebabkan kawasan taman nasional ini memiliki potensi ekowisata, mulai dari perairan hingga ke daratannya. Dari perairan kita bisa melakukan kegiatan memancing, berenang dan bermain arung jeram yang dapat meningkatkan adrenalin bagi orang-orang yang suka akan tantangan, dan juga kalian bisa bermain di beberapa air terjun yang terdapat disepanjang kawasan taman nasional ini. Untuk bagian teresterial nya banyak sekali kegiatan yang bisa dilakukan, seperti hiking, panjat tebing, dan bagi yang berkecimpung di dunia wildlife fotografi dapat melakukan pengamatan burung dan hewan-hewan eksotis lainnya. Begitu banyak kan kegiatan yang bisa dilakukan di Taman Nasional Betung Kerihun, ini baru singkat nya saja, lebih seru dan menariknya lagi apabila kalian langsung dating mengunjungi nya, aku saja yang awalnya menyesal memilih lokasi ini sebagai lokasi kerja praktek jadi tidak ingin pulang rasanya dari lapangan sewaktu pengambilan data, hehe, sedikit iklan #AyoKetamanNasional.

Gambar 1. Kegiatan Arung Jeram di sungai Apeang, Taman Nasional Betung Kerihun

Gambar 2. Salah satu keanekaragaman hayati (anggrek dari jenis Dendrobium hosei)

Gambar 3. Salah satu keanekaragaman hayati (kantong semar dari jenis Nepenthes veitchii)

Gambar 4. Salah satu keanekaragaman hayati (katak dari jenis Staurois guttatus)

 

Tentang Penulis
Aldo Risky Pratama
Biologi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2023-01-19
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *