Air, Elemen Penting Bagi Kehidupan

Air merupakan elemen paling penting bagi keberlangsungan semua makhluk hidup di dunia ini. Karena semua mahkluk hidup di dunia pasti membutuhkan air untuk menunjang kebutuhan hidup mereka. Tak terbayang jika air musnah dari muka bumi ini. Makhluk hidup seperti manusia, hewan dan tumbuhan pasti akan segera mati. Tanah akan kering dan mengeras, hutan dan tumbuhan tidak lagi subur, laut akan mengering seperti gurun, lalu dunia pun menemui ajalnya. Tak ada yang sanggup menggantikan peran air dalam dunia ini.

Air adalah unsur penting. Permukaan Bumi diciptakan dengan dua per tiga bagian air dan hanya menyisakan daratan sepertiganya saja. Dalam sistem tata surya hanya planet Bumi yang memiliki air dalam bentuk cair, tak ada planet atau tempat lain yang memiliki kehidupan air seperti di Bumi. Air memiliki peran penghubung antar komponen biosfir, mengatur proses-proses di daratan, laut dan di udara.

Bumi memang diciptakan dengan keseimbangan yang sempurna. Tuhan, sang pencipta telah mengatur melalui proses keseimbangan alam dengan mekanisme yang menjamin tetap tersedianya komponen-komponen yang berpengaruh dalam kehidupan makhluk hidup. Namun kehidupan manusia telah memberikan akses yang mempengaruhi keseimbangan tersebut termasuk komponen air. Layaknya komponen-komponen lain dari sistem bumi. Air bergerak dalam skala waktu mencakup perkembangan dari gletser sampai menjadi tetesan air hujan. Secara temporal air menetap pada samudera, air tanah, sungai, gletser/es dan uap awan.

Menurut Cheryl Simon Silver dalam bukunya One Earth One Future (The National Academi Press). Air yang jatuh ke permukaan bumi akan memahat topografi bumi, mendorong sejumlah besar reruntuhan yang keluar dari gletser, memadatkan daratan. Partikel partikel tanah yang terjebak di aliran sungai akan menempuh perjalan jauh menuju danau dan samudra. Partikel partikel itu sebagian menetap didasar dan mengeras berubah menjadi batuan sedimen. Air juga berfungsi sebagai pelarut dalam proses cuaca atau memisahkan secara mekanis  dan menekan di antara celah celah didalam tanah tempat air mencari permukaan dengan proses kapilerisasi. Air bergerak secara vertikal dan horizontal didalam tanah.

Fungsi air di Bumi yaitu sebagai salah satu sumber kehidupan dimana air memberikan banyak manfaat  kehidupan di muka bumi karena air menempati posisi teramat penting di dunia ini. Contoh air sebagai manfaat kehidupan di muka bumi antara lain yaitu sebagai media transportasi dunia. Air laut di Samudra luas menjadi media penting bagi transportasi manusia. Sebelum pesawat terbang ditemukan, manusia menggunakan sarana lautan sebagia media transportasi dunia. Pelaut seperti Columbus yang berhasil menemukan benua Amerika dan James Cook yang berhasil menemukan benua australia menggunakan media samudra/laut yang terdiri dari komponen air dalam mengarungi luasnya dunia. Selain menjadi media transportasi dunia, air juga sebagai penjaga suhu Bumi. Air ini sendiri adalah komponen penyerap panas/radiasi matahari yang menyentuh permukaan bumi. Iklim bumi sangat tergantung oleh komponen air, perubahan cuaca, badai, hingga kekeringan di sebagian wilayah bumi merupakan pengaruh yang saling terkait.

Air juga bermanfaat sebagai unsur penting kehidupan makhluk hidup. Tak ada mahluk hidup yang mampu bertahan tanpa komponen air. Manusia, hewan, tumbuhan dan semua makhluk hidup yang mempunyai sel pasti membutuhkan komponen air. Sebagai unsur kehidupan komponen air menyuplai paling besar, unsur makanan yang menjadi kebutuhan mahluk hidup juga dipengaruhi dan membutuhkan komponen air. Maka dari itu kebutuhan air menjadi pokok paling dasar bagi tersedianya kehidupan di muka bumi.