Tiga Tingkat Keanekaragaman Hayati

Tiga Tingkat Keanekaragaman Hayati
17 Februari 2016
2954

Keanekaragaman hayati menjadi topik yang sering dibahas di forum ilmiah, konservasi hingga pertanian. Namun adakah istilah yang lebih sederhana dari istilah keanekaragaman hayati?

Istilah keanekaragaman hayati mulai dikenal pada tahun 1985. Pertama kali istilah yang digunakan adalah biological diversity, yang kemudian disingkat menjadi biodiversity.

Ada sebuah kalimat sederhana yang bisa menjelaskan keanekaragaman hayati. Keanekaragaman hayati adalah variasi kehidupan di muka bumi, mulai dari variasi bagian terkecil hingga variasi ekosistem yang besar.

Terdapat tiga tingkatan yang membedakan keanekaragaman hayati, yaitu tingkat gen, spesies, dan ekosistem. Tingkatan tersebut tidak mutlak, beberapa peneliti membaginya menjadi tingkatan yang lebih sedikit atau lebih banyak lagi.

Keanekaragaman Tingkat Gen

Keeanekaragaman hayati bahkan sudah dimulai sejak tingkat gen. Gen tersusun dari DNA yang akan menentukan sifat dan fisik suatu makhluk hidup. Perbedaan alel, gen, hingga kromosom dapat mempengaruhi banyak hal. Seperti misalnya perbedaan warna, bentuk, metabolisme, hingga perilaku.

Keanekaragaman Tingkat Spesies

Keanekaragaman tingkat spesies adalah tingkatan yang paling sering dipelajari dibandingkan dua tingkat yang lainnya. Mempelajari keanekaragaman tingkat spesies memang relatif lebih mudah dibandingkan mempelajari tingkat gen atau ekosistem. Namun sebenarnya tiap tingkatan perlu dan pentng untuk dipelajari. Setiap spesies memiliki peran dan fungsi yang berbeda di ekosistem. Artinya setiap punahnya suatu spesies akan mempengaruhi seluruh ekosistem.  Usaha konservasi biasanya dimulai dari tingkat keanekaragaman tingkat spesies. 

Keanekaragaman Tingkat Ekosistem

 

Tingkat ekosistem akan mempelajari interaksi antar semua komponen yang ada di alam, mulai dari antar spesies, antar kelompok, hingga antara makhluk hidup dan lingkungan. Keanekaragaman tingkat ekosistem adalah tingkat yang paling kompleks untuk dipelajari, mengingat semua hal di alam akan saling mempengaruhi. Salah satu kesulitan yang akan dihadapi dalam mempelajari keanekaragaman ekosistem adalah cara membedakannya. Karena terkadang batas-batas pembeda ekosistem masih belum jelas didefinisikan.

 

Referensi

[canadianbiodiversityunep]

 

 

Tentang Penulis
Admin BW
Biodiversity Warriors

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Artikel
Terkait
Tidak ada artikel yang ditemukan
2020-07-30
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *