Kondisi air bersih dan manfaatnya bagi kehidupan masyarakat

Marine
Kondisi air bersih dan manfaatnya bagi kehidupan masyarakat
31 March 2020
837

Kondisi Air bersih dan manfaatnya Bagi Kehidupan

31 March 2020 kategori Jurnal

Penulis: Bahrun Arbakala

Dibaca: 32 Kali

Air merupakan zat yang memiliki peranan sangat penting bagi kelangsungan hidup manusia dan makhluk hidup lainnya. Manusia akan lebih cepat meninggal karena kekurangan air daripadakekurangan makanan.  Di dalam tubuh manusia itu sendiri sebagian besar terdiri dari air. Air sangat dibutuhkan oleh manusia untuk memenuhi berbagai kepentingan antara lain: diminum, masak,mandi, mencuci dan pertanian. Maka dari itu kita harus menjaga dan melestarikan Sumber Daya Air. Secara alamiah air merupakan kekayaan alam yang dapat diperbaharui dan mempunyai dayaregenerasi yaitu selalu mengalami sirkulasi dan mengikuti dauri Daur hidrologi diberi batasan sebagai tahapan-tahapan yang dilalui air dari atmosfer, penguapan dari tanah atau laut, kondensasi untuk membentuk awan, presipitasi akumulasi di dalam tanah maupuntubuh air dan menguap kembali.

Air memiliki karakteristik yang tidak dimiliki oleh senyawa kimia lain, karakteristik ter,but antara lain :

1.Pada kisaran suhu yang sesuai bagi kehidupan, yakni 00 C ( 320 F) – 1000 C 3, air  berwujud cair.

2.Perubahan suhu air berlangsung lambat sehingga air memiliki si'at sebagai penyimpan panas yang sangat baik.

3.Air memerlukan panas yang tinggi pada proses penguapan. Penguapan adalah proses perubahan air menjadi uap air.

4.Air merupakan pelarut yang baik.

5.Air memiliki tegangan permuakaan yang tinggi.

Air merupakan satu-satunya senyawa yang merenggang ketika membeku. Air kita perlukan untuk proses hidup dalam tubuh kita, tumbuhan dan juga hewan. Sebagian besar tubuhkita, tumbuhan dan hewan terdiri atas air. Air juga kita perlukan untuk berbagai keperluan rumah tangga, pengairan pertanian, industri, rekreasi dan lain-lain. Dengan tidak tersedianya air dan sanitasi yang baik, biasanya golongan masyarakat yang berpenghasilan rendah adalah yang paling menderita, karena bukan saja disebabkan oleh kurang adanya pengertian bagaiamana caranya untuk mengurangi pengaruh negatif yang disebabkan untuk tempat tinggal yangtidak memenuhi syarat akibat pengaruh yang melemahkan dari kondisi hidup yang kurang sehat,sehingga mempengaruhi produktivitas dari mereka yang tidak mampu membiayai penyediaan sarana air  bersih tersebut.  

  Jenis jenis air

1.Air Permukaan Air permukaan adalah air hujan yang mengalir di permukaan bumi.

2.Air Tanah Air tanah merupakan air yang berada di bawah permukaan air tanah. Air tanah merupakansumber utama, tapi bukan satu-satunya sumber air minum. Maka kelayakan air tanah tersebut menjadi persoalan utama.

3.Daya air adalah air tanah yang keluar dengan sendirinya kepermukaan tanah atau Daya air yang berasal dari dalam tanah.

4.Air hujan Hujan terjadi karena penguapan, terutama air pemukaan laut yang naik ke atmosfer dan mengalami pendinginan kemudian jatuh kepermukaan bumi.

Kelestarian sumber air bersih/minum bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah dan pengelola air bersih/minum, tetapi juga tanggung jawab masyarakat selaku konsumennya. 3S (Sadarkan Diri Sendiri, Sadarkan Lingkungan, dan Serentak Melakukan Pelestarian) merupakan ide/gagasan yang diharapkan menjadi icon baru dalam upaya mengoptimalkan peran serta masyarakat dalam menjaga kelestarian sumber air bersih/minum di daerah industri Pulau Batam. Sebagai upaya mengoptimalkan peran serta masyarakat dalam menjaga kelestarian Sumber air bersih/minum di daerah industri Pulau Batam, masyarakat dapat mulai membiasakan diri dengan icon baru yang dapat disingkat 3S, yaitu :  

1.Sadarkan Diri Sendiri Merupakan upaya menerapkan kesadaran akan pentingnya melestarikan sumber air bersih/minum secara individu dan diaplikasikan kepada masing-masing mayarakat secara pribadi. Contoh tindakan nyata yang dapat dilakukan adalah dengan cara menghemat penggunaan air bagi diri sendiri(pribadi), misalnya ketika mandi dan menggosok gigi menggunakan air secukupnya.

2.Sadarkan Lingkungan Lingkungan yang menjadi sasaran dalam hal ini adalah dimulai dari keluarga, tetangga, dan masyarakat luas. Hal yang dapat dilakukan seperti menghimbau penghematan penggunaan air, menghindari pencurian air sampai kegiatan reboisasi dan penghijauan.

3.Serentak melakukan Pelestarian Pelestarian yang serentak ditujukan bagi ,asyarakat dan pemerintah yang bergotong royang dan bekerja sama dalam menjaga kelestarian sumber air bersih/minum. Dalam hal ini, peran masyarakat adalah sebagai konsumen yang bijak dan penuh kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian sumber air bersih minum, sedangkan pemerintah berperan dalam melakukan peremajaan dan perawatan bagi DAM/Waduk , membuat peraturan dan menindak tegas masyarakat yang melakukan tindakan yang dapat merusak kelestarian sumber air minum/bersih seperti pencurian air, membuang sampah ke DAM, dan pelanggaran lainnya.Dengan pelaksanaan 3S diatas dapat membentuk dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian sumber air bersih/minum serta memacu pemerintah lebih tanggap dalam upaya pelestarian sumber air bersih/minum.

Wilayah Indonesia khususnya di wilayah Batam, wilayah tersebut telah membentuk suatu kawasan terbuka hijau atau RTH yang nantinya dapat berguna sebagai pengatur suhu, menjaga ketersediannya air, mengatur laju angin serta sebagai pengendali ekosistem. Wilayah dengan kawasan hijau di Indonesia lebih banyak dijumpai dari beberapa daerah, bahkan dapat melampaui negara - negara tetangganya. Seluruh wilayah tersebut sebagai tempat untuk mengatur suhu bumi serta mengatur ketersediannya air. Sebagai contoh kawasan biosfer Rinjani, kawasan ini dipergunakan sebagai daerah tangkapan air hujan dan pengendali iklim diseluruh wilayah, kawasan ini menjadi tempat yang sangat penting bagi keberadaanya makhluk hidup disekitarnya. Saat ini pemerintah telah melakukan kebijakan terkait keberadaannya kawasan tersebut sebagai perdagangan karbon. Perdagangan karbon ialah suatu wilayah karena memiliki jumlah kawasan hutan dengan skala tertentu dan bagi negara yang tidak atau kurang dalam memiliki kawasan hutan maka negara tersebut harus membayar kompensasi kepada negara dari kawasan hutan tersebut. perdagangan karbon tidak sama seperti penjualan secara umumnya, akan tetapi proses tersebut terjadi jika suatu negara penghasil gas O3 yang dihasilkan oleh suatu negara secara otomatis harus membayar kompensasi kepada negara dengan kepemilikan kawasan hutan, maka dari itu negara yang memiliki kawasan alam yang sangat luas berpotensi dalam penyerapan dari gas O3 tersebut. Hal itu bagi Indoensia sendiri dapat dipergunakan sebagai peluang dalam memanfaatkan sumberdaya alam yang ada dengan tidak menebang pohon, karena dari perdagangan karbon yang diperhitungkan ialah jumlah kawasan yang dilestarikan dari segi penanaman serta perawatannya. Pendapatan dari perdagangan karbon dapat dimanfaatkan sebagai dana dalam memenuhi kebutuhan bagi wilayah terkait, serta memiliki dampak positif dibidang perekonomian sebagai kesejahteraan dan kemakmuran bagi masyarakat. Dengan adanya kawasan biosfer maka akan memaksa masyarakat untuk tetap menjaga hutan dan penyalahangunaan seperti penebangan hutan liar akan hilang dengan sendirinya.

About Author
Bahrun Arbakala
INATITUT PERTANIAN BOGOR

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2020-03-31
Difference:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *