Kekeringan Air Yang Diakibatkan Dari Perubahan Iklim

Kelautan
Kekeringan Air Yang Diakibatkan Dari Perubahan Iklim
30 Maret 2020
965

KEKERINGAN AIR YANG DIAKIBATKAN DARI PERUBAHAN IKLIM 

Air merupakan salah satu unsur penting di bumi, karena air adalah unsur yang sangat dibutuhkan oleh semua makhluk hidup untuk kehidupan mereka. Dengan begitu, bisa dikatakan bahwa air adalah sumber kehidupan sebagai tanda kehidupan. Dikatakan sebagai sumber dan tanda kehidupan karena tidak satupun yang dapat bertahan dibumi ini tanpa air, terlebih manusia lebih dari 70% tubuh manusia tersusun atas air. Jadi, Air merupakan senyawa yang berperan penting dalam segala hal bagi kehidupan makhluk hidup yang ada dimuka bumi ini. Tak hanya sebagai sumber kehidupan, bahwa air juga memiliki fungsi sebagai penyembuh penyakit. Salah satu contohnya adalah air alkali super stabil dengan pH > 9,8, yaitu air milagros. Air tersebut bisa ditemukan di salah satu jenis air yaitu pada air zam-zam. Itu sebabnya kenapa air zam-zam sangat diminati oleh banyak orang, khususnya umat muslim. Di samping menyehatkan, juga merupakan air suci. Bisa dikatakan bahwa air merupakan senyawa netral yang keberadaannya sangat diperhatikan oleh semua jenis makhluk hidup di muka bumi ini. Dan semua makhluk hidup di muka bumi ini sangat tergantung terhadap air yang mana bisa dijadikan sebagai zat pelarut yang mana berperan penting dalam metabolisme tubuh. Tak hanya itu, untuk tumbuhan, air sangat berperan penting untuk pertumbuhan tanaman dan fotosintesis yang membutuhkan bantuan cahaya sebagai zat vitaminnya. Air merupakan zat yang paling penting dalam kehidupan setelah udara. Air juga memiliki sifat yang penting sebagai sumber kehidupan. Di mana air juga dapat memunculkan reaksi yang dapat memunculkan senyawa organik yang dapat melakukan replikasi. Bahkan ada kepercayaan bahwa manusia membutuhkan 8 sampai 10 gelas air mineral per harinya, terdapat  pernyataan bahwa 8 gelas air mineral tidak terbukti untuk membantu dalam menyehatkan tubuh. Seperti dijelaskan diatas, air adalah sumber kehidupan, artinya tanpa air semua mahkluk hidup tentu tidak dapat bertahan hidup. Manfaat air bagi kehidupan manusia sehari-hari yaitu untuk keperluan air minum, untuk keperluan rumah tangga seperti mencuci, dan kebutuhan rumah tangga lainnya seperti siram-siram halaman, sebagai konsevasi sumber baku PAM, sebagai Taman Rekreasi (tempat pemandian, tempat cuci tangan dll, pusat perbelanjaan (khusus untuk kebutuhan yang menyangkut kegiatan-kegiatan bahan-bahan/minum, WC dll, perindustrian, sebagai bahan baku langsung dalam proses pembuatan makanan, minuman seperti teh botol, coca cola, perusahaan roti, dll, pertanian/irigasi dan perikanan.Air merupakan gabungan unsur kimia dengan rumus kimia senyawa H2O, di mana satu molekul air terdapat dua atom hidrogen yang diikat oleh satu atom oksigen. Sifat air tidak berawarna, tidak berasa, dan tidak berbau pada kondisi normal, di mana air normal dapat melarutkan beberapa unsur senyawa lainnya seperti asam, garam, dan beberapa jenis gas lainnya. Ada berbagai macam jenis air. Tergantung dari unsur senyawa apa saja yang dicampurkan dengan air. Ada air laut yang rasanya asin, ada juga air tawar yang tidak berasa. Ada juga jenis air adalah air hujan, di mana air tersebut jatuh dari langit bukan karena tanpa sebab, melainkan air ini muncul karena adanya kondensasi uapan air yang dapat ditampung dan menjadi air minum dengan melalui proses filterisasi.Pengaruh air yang menyebabkan dampak negatif bagi makhluk hidup dan ekosistem yaitu air yang tercemar. Asal mula air itu bersih, akan tetapi kenyataannya air bersih sekarang itu susah didapatakn karena air mulai tercemar, tidak bersih lagi seperti asal mulanya dahulu karena di sebabkan oleh perilaku dan perbuatan manusia yang tidak bersahabat lagi dengan alam. Akibat dari tercemarnya air menyebabkan rusaknya ekosistem dan kelestarian alam bahkan terancamnya kehidupan manusia yang akan menimbulkan berbagai penyakit yang disebabkan karena air yang tidak bersih lagi akibat hilangnya kesadaran manusia terhadap pentingnya air bersih. Pencemaran air merupakan masalah global utama yang membutuhkan evaluasi dan revisi kebijakan sumber daya air pada semua tingkat. Telah dikatakan bahwa polusi air adalah penyebab terkemuka di dunia untuk kematian dan penyakit akibat pencemaran air bagi masyarakat. Air yang tercemar tentu membawa banyak kerugian bagi masyarakat, mengingat kedudukan air sebagai salah satu elemen terpenting dari kehidupan kita. Berikut ini sebagian akibat pencemaran air bagi kehidupan sehari-hari yang seluruhnya bermuara pada satu hal, yaitu yang mengakibatkan terganggunya kesehatan. Perubahan iklim adalah perubahan jangka panjang dalam distribusi pola cuaca secara statistik sepanjang periode waktu mulai dasawarsa hingga jutaan tahun. Istilah ini bisa juga berarti perubahan keadaan cuaca rata-rata atau perubahan distribusi peristiwa cuaca rata-rata, contohnya, jumlah peristiwa cuaca ekstrem yang semakin banyak atau sedikit. Perubahan iklim terbatas hingga regional tertentu atau dapat terjadi di seluruh wilayah Bumi. Perubahan Iklim merupakan salah satu penyebab yang mengakibatkan kekeringan air di daerah kering dan curah hujan yang semakin tidak menentu dan ekstrem. Kekeringan adalah keadaan kurangnya pasokan air pada suatu wilayah dalam jangka waktu berkepanjangan (berbulan-bulan atau bertahun-tahun. Kekurangan pasokan air dalam waktu yang lama akan memberikan dampak buruk bagi kehidupan, pertanian, kegiatan ekonomi dan lingkungan. Kekeringan merupakan bencana yang memberikan dampak menyeluruh terhadap komponen kehidupan. Tidak hanya tumbuhan akan mati, bahkan ancaman kematian juga dapat terjadi pada manusia akibat kekurangan cairan dan kekurangan makanan karena gagal panen. Kekeringan muncul jika suatu wilayah mengalami curah hujan dibawah rata-rata secara terus menerus. Musim kemarau yang berkepanjangan juga dapat menyebabkan suatu wilayah kering, karena cadangan air tanah habis akibat penguapan, transpirasi dan penggunaan oleh manusia. Kondisi kekeringan yang parah dapat dikategorikan sebagai bencana alam apabila wilayah yang mengalami kekurangan air telah kehilangan sumber pendapatan, akibat gagal panen atau kematian bagian-bagian ekosistem lingkungan. Perubahan iklim membuat planet bumi semakin panas, sehingga suhu semakin tinggi di daerah-daerah terpanas di dunia. Pada saat yang sama, awan bergerak menjauh dari khatulistiwa menuju kutub, karena fenomena perubahan iklim. Penyebab perubahan iklim yaitu aktivitas manusia menjadi pemicu dasar perubahan iklim ini. Sebagian besar kerusakan lingkungan seperti hutan gundul, kekeringan, air laut naik dan gunung es mencair, memicu pemanasan global yang merupakan akibat ulah manusia. Aktivitas manusia berupa pembakaran bahan bakar fosil dan deforetasi dan kegiatan industri menjadi penyebab efek rumah kaca. Selain itu aktivitas-aktivitas manusia sehari-hari yaitu mengendarai kendaraan bermotor, sampah, kulkas dan pertanian dan peternakan. Sementara itu, perubahan iklim meningkatkan curah hujan di daerah-daerah lainnya. Kondisi ini terutama mengancam penduduk di dekat sungai dan aliran air. Saat ini, ribuan juta orang di seluruh dunia menghadapi risiko terkena banjir sungai setiap tahunnya. Negara-negara miskin dan negara-negara berkembang menghadapi risiko banjir terbesar sehingga lebih rentan terhadap perubahan iklim dan bencana alam.  

#bwkehati #hariairsedunia #bwchallenge

Tentang Penulis
Regita Ghaisani
Institut Pertanian Bogor (IPB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2020-03-30
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *