![](https://biodiversitywarriors.kehati.or.id/wp-content/uploads/2020/07/default2.jpg)
![](http://www.biodiversitywarriors.kehati.or.id/files/media/image/475-20141221171940-kadal-serasah-coklat.jpg)
![](http://www.biodiversitywarriors.kehati.or.id/files/media/image/475-20141221171940-kadal-serasah-coklat.jpg)
![](/wp-content/uploads/2023/12/icon-new-cat.png)
Satwa
Kadal serasah coklat
![](/wp-content/uploads/2023/12/icon-new-date.png)
21 Desember 2014
![](/wp-content/uploads/2023/12/icon-new-eye.png)
1738
![](/wp-content/uploads/2023/12/icon-new-love.png)
Kingdom: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Reptilia
Ordo: Squamata
Upaordo: Sauria
Famili: Scincidae
Genus: Eutropis
Pelupuk mata kadal ini bagian bawah bersisik kecil-kecil.Sejumlah 34-38 sisik berleret di sepanjang vertebralia, setelah parietal hingga ke pangkal ekor. Sisik-sisik di tengah tubuh dalam 28-30 deret. Sisik-sisik (lamellae) di bawah jari kaki (belakang) ke-IV sebanyak 18-21 buah. Punggung berwarna cokelat zaitun, dengan jalur cokelat gelap bertepi terang keputih-putihan atau kekuningan di sisi badan. Kerongkongan, pada hewan jantan dewasa merah terang kadang-kadang berbintik gelap. Pada hewan betina berwarna krem tak berpola. Perut berwarna putih kehijauan
![](/wp-content/uploads/2023/12/icon-new-tag.png)
Tinggalkan Balasan
Artikel
Terkait
Terkait
2015-06-30