Burung Albatros

Satwa
Burung Albatros
15 April 2016
2571

Albatros, dari familia Diomedeidae, adalah burung laut besar dalam ordo Procellariiformes. Burung ini ditemukan secara luas di Samudra Antartika dan Pasifik Utara. Burung ini tidak terdapat di Atlantik Utara, tetapi temuan fosil membuktikan bahwa burung ini dahulu pernah ada di sana. Burung albatros termasuk burung terbang yang paling besar, dan burung albatros hebat (genus Diomedea) memiliki panjang sayap yang paling besar melebihi burung lainnya.

 

Dari 21 spesies albatros yang diakui oleh IUCN, 19 telah dikategorikan sebagai terancam punah. Jumlah albatros telah menurun pada masa lalu karena perburuan bulu, namun saat ini albatros terancam oleh spesies pendatang, seperti tikus atau kucing liar yang memangsa telur burung, anak burung; oleh polusi; dengan adanya penurunan jumlah ikan di beberapa daerah terutama karena penangkapan ikan yang berlebihan, dan kegiatan merawai. Merawai menjadi ancaman terbesar, karena burung yang mencari makan tertarik pada umpan pancing yang akhirnya terkait dan mati. Para pemangku jabatan seperti pemerintah, organisasi konservasi dan industri perikanan sedang melakukan upaya untuk mengurangi jumlah burung yang tanpa sengaja tertangkap.

 

 

Kemampuan terbang burung albatross, sejenis burung laut, memberikan inspirasi untuk mendesain pesawat canggih yang mampu terbang efisien.

 

Klasifikasi ilmiah Burung Albatros

Kerajaan : Animalia

Filum : Chordata

Kelas : Aves

Ordo : Procellariiformes

Famili : Diomedeidae

 

Burung albatros sangat efisien di udara, dengan menggunakan teknik melayang dinamis dan melayang bukit untuk dapat terbang pada jarak yang sangat jauh. Burung ini memakan cumi-cumi, ikan, dan udang, dengan cara memakan hewan yang terdampar, berburu di permukaan air, dan menyelam.

 

Sumber :

http://addwatches.net/nama-latin-burung-albatros.html

https://id.wikipedia.org/wiki/Albatros

http://nationalgeographic.co.id/berita/2012/09/burung-albatross-jadi-inspirator-pesawat-masa-depan 

Tentang Penulis
Hidayati Azizah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2016-07-14
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *