






Bunga Teratai Nymphaea caerulea merupakan jenis bunga teratai berwarna biru. Di beberapa negara, bunga teratai yang satu ini memiliki nama yang berbeda. Misalnya seperti Bunga Teratai Biru, Blue Lotus, Blue Egyptian Lotus, Sacred Blue Lily, Blue Water Lily, dan lain sebagainya.
Akar tumbuhan bunga teratai berada di lumpur yang terdapat pada dasar rawa. Dari akar tersebut muncul lah rizoma yang masih berada di dalam lumpur tadi. Rizoma ialah batang pada tumbuhan yang mengalami modifikasi bentuk, terletak di dalam tanah, dan menghasilkan tunas serta akar baru dari ruas-ruas yang dimilikinya.
Batang pada tanaman bunga teratai akan tumbuh dari rizoma yang terletak di dalam lumpur hingga terhubung ke daun yang terletak di permukaan air. Jika kebanyakan batang pada tumbuhan lain terhubung ke ujung daun, maka batang teratai terhubung ke tengah-tengah daunnya.
Daun dari tumbuhan teratai ini memiliki bentuk lingkarang yang hampir sempurna dengan diameter yang cukup lebar. Daun tersebut berwarna hijau tua namun terlihat cerah. Keindahannya dapat dengan mudah kita amati karena daun bunga teratai terletak di atas permukaan air.
Biasanya, jenis tumbuh-tumbuhan yang hidup di air memiliki lapisan lilin pada daunnya. Namun ternyata, daun yang dimiliki oleh bunga teratai tidak seperti itu. Sehingga, kala bagian daun terkena air, air tidak akan membentuk butiran-butiran air.
Tanaman ini memiliki warna biru pada bagian bunganya. Bunga tersebut pada dasarnya memiliki bentuk khas ala bunga Teratai, dengan benang sari kuning yang cukup banyak, serta diameter berukuran 10 sampai 15 cm.
Sumber bacaan
https://flowerian.com/1021/cara-menanam-bunga-teratai.html
http://www.1000macammanfaat.com/2014/11/manfaat-bunga-teratai-untuk.html

Leave a Reply
Terkait