Beginikah Nasib Hewan Yang Tak Berdosa ?

28 Desember 2014

1664

Selamat malam Warriors, kembali lagi dengan saya Bagus Satrio yang akan memberikan seputar informasi mengenai keanekaragaman hayati di dunia. Tanpa banyak bicara langsung saja..cekidot

Pasti semuanya semua sudah tahu mengenai film Hachiko ? yaap, Hachiko merupakan anjing yang konon setia terhadap majikannya hingga dia menunggu majikannya yang telah tiada. Anjing merupakan hewan yang termasuk ordo Cavidae ini merupakan hewan yang banyak di gandrungi oleh teman teman sebagai peliharaan karena mereka setia (kalah dong sama yang pacaran,ups) dan karena rambut yang lebat dan halus sekali. Apakah kalian tahu negara Cina yang terkenal dengan Tembok Cina Raksasa nya ? sudah pasti tahu sejak TK kan. Sedikit info Warriors semuanya, sekarang kulit Anjing dijadikan bahan kulit untuk barang barang / mebel lhooo.. waduh gaswat sekali, ini bisa jadi kepunahan dalam waktu beberapa dekade nih.

langsung ke TKP yah Warriors..cekidot

Sarung tangan, sepatu dan barang-barang yang terbuat dari kulit yang dijual di toko-toko di Inggris dan secara online kini telah terungkap bahwa itu dibuat dengan kulit anjing yang disembelih dan dikuliti secara mengerikan pada pabrik-pabrik di Cina.

Menurut kelompok pembela hak asasi hewan, seperti dilansir dari dailymail.co.uk, Kulit anjing tersebut diproduksi di rumah pemotongan hewan yang digunakan untuk produk dengan label kulit asli. Produk-produk tersebut ditujukan untuk ekspor ke negara-negara Barat,

Rekaman yang diambil oleh People for Ethical Treatment of Animals (PETA) menunjukkan para pekerja yang berdiri di depan pintu di sebuah rumah jagal di provinsi utara Hebei. Begitu anjing-anjing melewati pintu, orang-orang tersebut membunuhnya dengan sebuah tongkat berat.

Tim penyelidik PETA Asia telah menemukan kebenaran bahwa industri ini setidaknya menguliti 100-200 ekor anjing per hari. Dalam video mengerikan tersebut secara detil memperlihatkan anjing-anjing yang dikuliti dalam keadaan masih hidup.

Industri daging anjing di Cina pun kini mulai dipertanyakan, namun banyak konsumen di seluruh dunia tidak menyadari bahwa industri kulit anjing sebegitu kejamnya. Tidak adanya aturan, membuat sebagian besar konsumen tidak dapat mengetahui apakah dompet atau aksesori yang mereka miliki terbuat dari kulit anjing atau tidak.

sumber : joss.today (joss.today) Vemale (www.vemale.com)