Anggrek hitam (Coelogyne pandurata), sebagaimana namanya, mempunyai ciri khas pada bunganya yang memiliki lidah (labellum) berwarna hitam. Anggrek langka ini dalam bahasa Inggris disebut sebagai “Black Orchid”. Sedangkan di Kalimantan Timur, Anggrek Hitam yang langka ini mempunyai nama lokal “Kersik Luai”.
Jenis anggrek ini dinamakan Anggrek hitam lantaran memiliki lidah (labellum) berwarna hitam dengan sedikit garis-garis berwarna hijau dan berbulu. Jumlah bunga dalam tiap tandan antara 1 hingga 14 kuntum atau lebih. Garis tengah tiap bunga sekitar 10 cm. Daun Kelopak berbentuk lanset, melancip, berwama hijau muda, panjang 5 – 6 cm, lebar 2 -3 cm. Daun mahkota berbentuk lanset melancip berwarna hijau muda bibir menyerupai biola, tengah-tengahnya terdapat 1 alur, pinggirnya mengeriting, berwama hitam kelam atau coklat tua.
Daun Anggrek hitam berbentuk lonjong berwarna hijau dengan panjang berkisar antara 40 – 50 cm dan lebar antara 2 -10 cm. Sedangkan buah Anggrek hitam berbentuk jorong dengan panjang sekitar 7 cm dan lebar antara 2 – 3 cm. Dari keseluruhan bunga tidak banyak yang menjadi buah.
Ciri khas anggrek hitam lainnya yang membedakan dengan jenis anggrek lainnya adalah mengeluarkan bau semerbak. Biasanya tanaman itu mekar pada Maret sampai Juni. Anggrek hitam sebagaimana anggrek pada umumnya, tumbuh menumpang pada tumbuhan lain (epifit). Biasanya anggrek langka ini menempel pada pohon tua yang hidup di daerah pantai atau rawa.
Lain hal nya di Papua, Anggrek hitam warnanya memang benar-benar gelap. Hampir seluruh kelopaknya berwarna hitam di dalam dan luarnya. Tapi, di bagian tengah, bunga ini memiliki warna yang berbeda. Kadang ungu, kadang agak merah terang. Alhasil, perpaduan warna ini menimbulkan kombinasi yang elegan sekali. anggrek hitam ini sungguh berbeda. Ya, anggrek hitam sangat susah untuk dibiakkan. Untuk bisa menghasilkan bibit ia harus ditempatkan dalam kondisi dan lingkungan seperti habitat aslinya. Bahkan meskipun sudah ditempatkan sedemikian rupa, kemungkinan berhasilnya hanya 20-30 persen saja dan hanya bisa ditemukan dipedalaman hutan di Papua, dimana ketersediaannya sangat terbatas.
Klasifikasi anggrek hitam sebagai berikut :
Kingdom : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas : Liliopsida (berkeping satu / monokotil)
Sub Kelas : Liliidae
Ordo : Orchidales
Famili : Orchidaceae (suku anggrek-anggrekan)
Genus : Coelogyne
Spesies : Coelogyne pandurata
http://www.boombastis.com/anggrek-hitam-langka/79396/2
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.
Article