Anggrek Hantu yang Terancam

Flora
Anggrek Hantu yang Terancam
15 July 2018
1009
0

Tumbuhan Holomikotropik merupakan salah satu organisme yang tidak memiliki klorofil. Klorofil yang tidak ada di dalam sel tumbuhan akibat terdegradasi menyebabkan ketergantungan dengan simbiosis mikoriza untuk mendapatkan nutrisi. Salah satu tumbuhan holomikotropik yang baru-baru ini ditemukan adalah Anggrek Hantu atau Gastrodia bambu Metusala. 

Tumbuhan Gastrodia bambu ditemukan pertama kali di kaki Gunung Merapi, Jogjakarta. Tumbuhan tersebut tidak memiliki klorofil sama sekali, sehingga berwarna coklat dengan warna bunga yang berwarna coklat muda dan mengeluarkan aroma busuk untuk mengundang serangga sebagai polinatornya. Tumbuhan ini memiliki habitat pada serasah dedaunan bambu dan tumbuh ketika musim hujan tiba. Anggrek hantu ini memiliki habitat ekologis yang spesifik sehingga sangat peka dan rentan mati akibat perubahan lingkungan sekecil apapun, sehingga konservasi untuk tumbuhan Anggrek Hantu sangat diperlukan.

 

Tentang Penulis
BW Admin
Binus

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2020-08-20
Difference:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *