Biodiversity di Indonesia

Flora, Perubahan Iklim, Satwa
Biodiversity di Indonesia
8 Mei 2022
1383

Pada tanggal 22 April 2022, hari Jumat, beberapa pekan lalu, Kakak Syarief, selaku PR and Education Outreach Manager dari Yayasan KEHATI, melakukan sesi sharing dan diskusi bersama dengan mahasiswa-mahasiswi Universitas Multimedia Nusantara di kelas Media and Environment.

Berdasarkan sesi sharing yang disampaikan oleh Kak Syarief, dapat diketahui bahwa Indonesia merupakan salah satu negara mega-biodiversity terbesar di dunia. Dalam hal ini, Indonesia menduduki peringkat ke-2 karena Indonesia kaya akan hayati yang sangat beragam jenisnya. Keanekaragaman hayati (biodiversity) itu tentunya merupakan suatu hal yang harus dibanggakan dan merupakan suatu aset yang harus dijaga dan dilestarikan sebagai bentuk dari rasa cinta tanah air dan tanggung jawab atas keberlangsungan hidup hayati yang telah disediakan di tanah air ini.

 

Indonesia dan Biodiversity

Menurut UU No.5 tahun 1994, keanekaragaman hayati merupakan keanekaragaman diantara makhluk hidup dari semua sumber, yakni daratan, lautan, dan ekosistem akuatik lainnya, serta kompleks-kompleks ekologi yang merupakan bagian keanekaragamannya, mencakup keanekaragaman dalam spesies, antara spesies dengan ekosistem.  Berdasarkan pengertian tersebut, dapat dipahami bahwa keanekaragaman hayati dapat dibedakan ke dalam tiga tingkatan, yaitu keanekaragaman gen, jenis, dan ekosistem.

Indonesia, sebagai salah satu negara dengan biodiversity tertinggi, merupakan rumah bagi 10% spesies bunga, 12% spesies mamalia, 16% spesies reptilia, serta 17% spesies burung yang ada di dunia. Biodiversity itu tentunya dipengaruhi oleh letak Indonesia sendiri yang ada di garis khatulistiwa serta berada di dua benua yang menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara yang memiliki iklim tropis.

Iklim tersebut tentunya merupakan salah satu faktor pendorong dari hadirnya keanekaragaman hayati di Indonesia, namun perubahan iklim yang drastis serta kerusakan lingkungan yang parah menjadi ancaman yang sangat berbahaya bagi keberlangsungan hidup hayati di tanah air ini.

 

Pentingnya Biodiversity

Keberlangsungan hidup keanekaragaman hayati itu penting dan harus dijaga, karena keanekaragaman hayati ini merupakan sumber pangan, obat-obatan, keperluan industri, dan masa depan bagi keberlangsungan hidup manusia ini bumi ini. Kerusakan-kerusakan alam seperti deforestasi, serta kerusakan karang di lautan akibat pembuangan sampah yang sembarangan merupakan salah satu dari banyak faktor yang mendorong serta mempercepat kepunahan dari biodiversity itu.

Untuk itu, sebagai penghuni bumi yang telah disediakan lengkap dengan hayati yang beragam ini, kita sudah sepatutnya sadar akan pentingnya biodiversity yang ada dan sebisa mungkin menjaga keanekaragaman tersebut. Karena kerusakan yang ada itu merupakan ulah dari manusia sendiri yang serakah dan tidak bertanggung jawab atas pemberian semesta yang sungguh amat baik ini. Oleh karena itu, mari, kita perbaiki kebiasaan dan tindakan buruk kita terhadap alam, sehingga keadaan bumi ini dapat membaik!

Tentang Penulis
Gabriela Alexander Putri
DKV

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2022-05-08
Difference:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *