






Selalu ada cara lebih baik untuuk memberantas hama secara efektif dan ramah lingkungan. Salah satu caranya adalah menggunakan semut rangrang. Cara ini sudah digunakan sejak 300 M di Cina dan masih digunakan hingga saat ini di Cina bagian Selatan.
Semut rangrang yang paling baik digunakan adalah yang berasal dari genus Oecophylla. Berdasarkan Journal Applied Ecology yang dipublikassikan tahun 2015 Oecophylla spp. merupakan jenis terbaik pengendali hama alami yang pernah didokumentasikan. Beberapa tanaman pertanian yang bisa dibantu oleh Oecophylla spp. contohnya jeruk, mete, kelapa, kopi, dan coklat.
Mengapa mereka bisa menjadi pengendali alami? Sebab jenis Oecophylla spp. dikenal sangat agresif, sehingga mereka tidak membiarkan hewan lain memasuki wilayah apalagi sarang mereka. Oecophylla spp. akan mengganggu, menghalangi, bahkan memangsa hewan lain yang mendekat. Kepik, ulat daun, kutu daun, dan serangga buah termasuk hewan pengganggu bagi Oecophylla spp. yang sekaligus hama pertanian.
Memiliki sarang Oecophylla spp. di lahan pertanian seefektif menggunakan insektisida, bahkan lebih menguntungkan petani karena biaya yang murah dan bisa meningkatkan panen hingga 71%. Di indonesia petani Lampung sudah mencoba menggunakan Oecophylla spp. di kebun kopi mereka, dan hasilnya tidak mengecawakan. Hasil panen menjadi jauh lebih baik.
Sumber : http://nationalgeographic.co.id/berita/2015/09/semut-rangrang-sebagai-pestisida-alami-yang-efektif-dan-murah http://www.agrobisnisinfo.com/2016/01/manfaat-semut-rangrang-sebagai-pengusir.html

Leave a Reply
Terkait