Reptil

Cekibar Jawa I Draco volans

Cekibar jawa merupakan kadal terbang dari famili agamidae yang berukuran kecil. Kulit kepalanya kasar, berwarna hijau kekuningan atau hijau kusam dengan bercak-bercak berwarna pucat. Tubuh bagian atas berwarna cokelat kayu abu cokelat kelabu dengan bercak-bercak guratan berwarna cokelat pucat atau abu-abu pucat.

Kadal Kebun I Eutropis multifasciata

Kadal kebun merupakan sepesies kadal dari famili Scincidae yang berukuran agak kecil. Kadal yang sering ditemui sehari-hari berukuran sebesar jempol kaki orang dewasa dengan panjang antara 18-22 cm dengan sekitar 60% dari panjangnya adalah panjang ekor.

Bukan Ular Biasa, Indotyphlops braminus Semuanya Betina

Ular Buta, atau Indotyphlops braminus mungkin merupakan salah satu nama ular yang cukup jarang didengar oleh masyarakat umum. Meski sekilas mirip cacing tanah ular ini menyebar di hampir seluruh penjuru dunia. Salah satu hal menarik dari ular buta selain persebarannya adalah tidak ada ular jantan di jenis ini. Bayangkan saja sebuah dunia di mana semua Bukan Ular Biasa, Indotyphlops braminus Semuanya Betina

Buaya Muara: Predator Purba yang Menjaga Keseimbangan Ekosistem Pesisir

Diantara keanekaragaman hayati yang menakjubkan di planet ini, Buaya Muara (Crocodylus porosus) menempati posisi unik sebagai reptil terbesar yang masih hidup. Dengan dimensi tubuh yang mengesankan, seringkali melampaui 6 meter dan berbobot lebih dari satu ton. Spesies ini bukan sekadar predator, melainkan arsitek ekologis yang berperan penting dalam menjaga kesehatan ekosistem perairan payau di kawasan Buaya Muara: Predator Purba yang Menjaga Keseimbangan Ekosistem Pesisir

Tokek rumah | Gekko gecko

Tokek rumah merupakan hewan pemakan serangga -beberapa didapati memakan buah- yang bisa merayap di dinding selain cicak. Aktif di malam hari dengan suara khas yang terdengar seperti namanya “tokek”.

Si Bunglon hutan (Gonocephalus chamaeleontinus)

Bunglon hutan tinggal di hutan hujan yang basah. Bunglon hutan jantan berwarna cokelat kebiruan dengan bercak-bercak kuning, merah, dan oranye lebih besar daripada betina, dan panjangnya sekitar 30 hingga 40 cm. Bunglon hutan betina berwarna hijau kecokelatan dan ukurannya lebih kecil.

Kadal Hutan Bergaris Kuning (Sphenomorphus sanctus)

Tubuh Sphenomorphus sanctus kecil dan pipih di area dorso-ventral. Kepala segitiga dengan moncong yang meruncing tetapi tumpul. Anggota tubuhnya panjang dengan lima jari-jari, ekornya meruncing, dan sisiknya halus dan berkilau. Tubuhnya berwarna coklat keabu-abuan dengan garis tebal kuning, emas, atau keputihan dari dahi hingga ekor. Bagian bawah tubuhnya berwarna perak dengan totolan putih, dan anggota Kadal Hutan Bergaris Kuning (Sphenomorphus sanctus)

Si Bunglon Hutan (Gonocephalus chamaeleontinus)

Bunglon hutan tinggal di hutan hujan yang basah. Bunglon hutan jantan berwarna cokelat kebiruan dengan bercak-bercak kuning, merah, dan oranye lebih besar daripada betina, dan panjangnya sekitar 30 hingga 40 cm. Bunglon hutan betina berwarna hijau kecokelatan dan ukurannya lebih kecil.