Reptil

Xenochrophis vittatus I Ular kisik

Xenochrophis vittatus (Linnaeus, 1758) atau Ular kisik termasuk ke dalam genus Xenochrophis yang memiliki panjang tubuh mencapai 70 cm. Jenis ular ini memiliki ciri-ciri berupa tubuh berwarna dasar kehitaman yang terdapat empat jalur garis (pita) memanjang sepanjang tubuh berwarna kuning kecokelatan. Nama “Vittatus” pada spesies ini berarti Pita yang berwarna tersebut. Ular kisik tersebar di Xenochrophis vittatus I Ular kisik

Gecko gecko I Tokek rumah

Cukup bersahabat dengan jenis reptil yang satu ini. Suaranya kerap sekali membisingkan penghuni rumah, dianggap menjijikan karena tampilan dan tekstur pada telapak tungkainya. Bahkan banyak masyarakat menganggap hewan ini akan sulit melepas gigitannya ketika sudah menggigit sesuatu (harus nunggu guntur baru lepas gigitannya). Gecko gecko atau tokek rumah sangat gemar menghuni atap rumah, jenis ini Gecko gecko I Tokek rumah

Takydromus sexlineatus I Asian Grass Lizard

Takydromus sexlineatus (Daudin, 1802) atau lebih sering kita kenal dengan kadal rumput berukuran kecil dengan garis putih memanjang dari ujung kepala hingga ekor pada bagian ventralnya. Jenis ini kian tergeser dengan membludaknya populasi jenis invasif Calotes versicolor yang membuat persaingan makanan lebih ketat. Selain itu, penghilangan lahan perkebunan juga mengancam habitat mereka di alam. Jenis ini sangat Takydromus sexlineatus I Asian Grass Lizard

Sicantik beracun dan berbisa

Ular picung (Rhabdophis subminiatus) adalah spesies ular rumput yang terdapat di Asia bagian selatan dan tenggara. Dinamakan “ular picung” karena bagian leher belakangnya yang berwarna kemerahan menyerupai buah picung. Nama umumnya dalam bahasa Inggris adalah Red-necked Keelback. Kerajaan : Animalia Filum :Chordata Kelas :Reptilia Ordo : Squamata Famili : Colubridae Genus : Rhabdophis Spesies : Sicantik beracun dan berbisa

Kadal kebun (Eutropis multifasciata)

Kadal kebun memiliki tubuh berwarna dasar hijau kecoklatan yang berkilau ditandai oleh sisik sikloid yang licin, dan terdapat pola warna garis kekuningan atau orange di sisi kanan dan kiri tubuhnya. Untuk membedakan jenis kelaminnya dapat dilihat melalui tipe leher dan pangkal ekor, selain itu juga dapat dilihat dari hemipenisnya jika individu jantan. Tipe leher jantan Kadal kebun (Eutropis multifasciata)

Bunglon hutan (Gonocephalus chamaeleontinus)

Bunglon hutan hidup di dalam hutan hujan yang lembap. Bunglon hutan betina berwarna hijau kecokelatan dan ukuran tubuh lebih kecil sementara jantan berwarna cokelat kebiruan dengan bercak-bercak warna kuning, merah dan oranye serta lebih besar dibanding betina. Bunglon hutan jantan memiliki kantong besar berwarna kebiruan atau kecoklatan pada dagunya. Pada tengkuk bunglon hutan terdapat duri Bunglon hutan (Gonocephalus chamaeleontinus)

Bunglon taman (Calotes versicolor)

Seperti bunglon pada umunya, Calotes versicolor memiliki kemampuan merubah warna tubuhnya, tergantung pada suhu atau mood, selain juga untuk menarik perhatian sang betina. Walaupun dalam penyebutan bahasa Inggrisnya kadal, tetapi Calotes versicolor di dalam ilmu pengetahuan fauna, masuk ke dalam golongan bunglon. dan termasuk pemakan serangga. Bunglon taman ini mampu beradaptasi di lingkungan keras seperti Bunglon taman (Calotes versicolor)

Cekibar (Draco volans (Linnaeus, 1758))

Deskripsi: Tubuhnya biasanya berwarna cokelat atau abu-abu dengan bercak-bercak atau garis-garis gelap. Cekibar memiliki “sayap” membran di antara tulang rusuknya. Sayap ini adalah perluasan kulit yang membentang dari tulang rusuk hingga ujung jari-jarinya. Sayap ini memungkinkan mereka untuk melakukan “flight” atau terbang-jarak pendek (gliding) dari satu pohon ke pohon lainnya. Di bagian bawah rahang (dewlap) Cekibar (Draco volans (Linnaeus, 1758))

Bunglon hutan (Gonocephalus kuhlii (Schlegel, 1851))

Deskripsi: Tubuhnya biasanya berwarna hijau zaitun atau cokelat, yang membantu dalam kamuflase di lingkungan hutan. Terdapat pola bintik atau garis yang lebih gelap di tubuhnya. Memiliki surai dan menonjol di daerah kepala, terutama di atas mata dan di sekitar telinga.