Kategori: Satwa

Delimukan zamrud – Chalcophaps indica

Burung ini memiliki sayap hijau dengan paruh oranye dengan dahi berwarna abu-abu. Burung ini sama seperti merpati yang terbang cepat dan umum dijumpai di dataran rendah hingga pegunungan. Note dari penulis: Burung delimukan zamrud yang ditemukan dalam foto ini mati akibat menabrak kaca. Sering kali bangunan di sekitar kita tidak dibangun untuk menyesuaikan kondisi satwa Delimukan zamrud – Chalcophaps indica

Tangkar centrong – Crypsirina temia

Burung tangkar centrong memiliki bulu beerwarna abu-abu gelap, warna bulu punggungnya agak kehijauan. Ekornya panjang berwarna hitam dan membulat pada ujungnya. Iris matanya berwarna biru.

Cabak maling – Caprimulgus macrurus

Burung cabak maling memiliki karakteristik yang hampir sama dengan cabak kota, namun cabak maling memiliki garis putih pada sayapnya. Burung ini aktif pada malam hari dan dapat ditemukan pada siang hari ketika tidur di antara ranting pohon. Burung ini dapat dijumpai di sekitar hutan sekunder dan perkebunan.

Pijantung kecil – Arachnothera longirostra

Burung pijantung kecil merupakan burung penghisap nektar yang memiliki warna bulu kuning kehijauan dengan paruh yang panjang dan melengkung. Burung ini sangat aktif di sekitar perkebunan atau hutan. Selain menghisap madu burung ini juga memakan seranggga.

Wiwik kelabu – Cacomantis merulinus

Wiwik kelabu umum dijumpai di sekitar pedesaan yang dekat dengan pegunungan. Biasanya burung ini mengeluarkan bunyi “wiikk wiikk” dan sebagian besar masyarakat yang tinggal di pedesaan masih mempercayai mitos ketika burung ini berbunyi menandakan ada seseorang yang meninggal.

Cekibar Jawa – Draco volans

Cekibar jawa atau kadal terbang memiliki ciri-ciri yang unik yaitu terdapat lapisan kuning di bawah dagunya. Seperti namanya kadal ini memiliki kemampuan terbang/loncat dari satu pohon ke pohon lainnya dengan bantuan lapisan kulit yang bisa membentang di bagian kakinya.

Ular jali – Ptyas korros

Ular koros dapat ditemukan di sekitar perkebunan, pinggir hutan hingga ke hutan. Ular ini memakan mamalia kecil seperti tikus serta kadal dan kodok.

SIkep Madu Asia – Pernis ptilorhynchus

Sikep madu asia merupakan burung migran yang sering ditemukan terbang bersamaan dengan kawanannya. BUrung ini dapat ditemukan pada daerah pegunungan atau hutan yang berbatasan dengan perkebunan. Burung ini memakan serangga seperti tawon atau lebah.