Trulek Jawa pernah punah?

Animal
Trulek Jawa pernah punah?
6 June 2016
2567

Sahabat Warriors! Burung trulek Jawa mungkin masih terasa asing di telinga kita. Burung unik yang satu ini di alam aslinya memang hanya dapat ditemukan di lahan basah.

Klasifikasi! Kerajaan: Animalia; Filum: Chordata; Kelas: Aves; Ordo: Charadriiformes; Famili: Charadriidae; Spesies: Vanellus macropterus

Trulek Jawa / Vanellus macropterus adalah salah satu burung langka yang hanya terdapat di Jawa. Burung dari famili Charadriidae ini pada tahun 1994 pernah dinyatakan punah oleh IUCN, namun sejak tahun 2000, statusnya direvisi menjadi “Kritis”. Meskipun begitu, hingga kini keberadaan burung Trulek Jawa ini masih misteri antara punah atau belum.

Ciri – ciri! Ukuran tubuh trulek jawa sedang sekitar 28 cm. Bulunya berwarna coklat keabuan dengan kepala hitam.Punggung dan dada coklat keabuan, perut hitam, tungging putih. Bulu - bulu sayap hitam, ekor putih dengan garis subterminal hitam lebar. Terdapat "taji" hitam pada bagian lengkung sayap. Iris coklat, paruh hitam, tungkai hijau kekuningan atau jingga. Satu hal yang khas dari burung ini adalah gelambir putih kekuningan di atas paruhnya. Hidupnya berpasangan di padang rumput terbuka sepanjang pantai utara Jawa Barat dan pantai selatan Jawa Timur. Makanan burung endemik ini antara lain kumbang air, siput, larva serangga dan biji-bijian tumbuhan air.

Menurut data IUCN, dinyatakan bahwa ancaman kepunahan trulek jawa ini adalah masalah lahan dari habitat asli yang telah dialihfungsikan menjadi wilayah agro-industry farming atau lahan pertanian dan menjadi daerah budidaya air tawar, yaitu tambak. Ancaman lahan pertanian dan lahan tambak ini mengancam keseluruhan ekosistem secara signifikan. Hal yang menjadi ancaman berikutnya adalah pengaruh dari perburuan dan penangkapan hewan-hewan yang semakin hebat, sehingga menjadikan kematian spesies semakin cepat bahkan punah. Ancaman yang selalu terjadi juga adalah aktivitas manusia dan pemanfaatan lahan untuk pembangunan. Adanya perubahan lingkungan pendukung habitat hidup mereka, semakin menyebabkan mereka semakin rawan punah. Maka spesies hayati yang termasuk dalam golongan kritis (Critically Endangered) atau yang hampir punah, tetap sangat memerlukan habitat alami yang luas dalam kawasan konservasi.

Bagaimana Sahabat Warriors? Apakah sahabat mulai dan mau mengenal burung Trulek Jawa ini? Apalagi yang tinggal di sekitar pesisir pantai Jawa, mungkin Sahabat Warriors dapat menjadi penggerak konservasi di daerah kalian masing-masing.

(sumber: keajaibanIndonesia

About Author
Selpandri Gerhat J
Universitas Sumatera Utara

Leave a Reply

2016-07-13
Difference:

Leave a Reply