Tradescantia spathacea: Si Ungu Eksotis yang Tahan Segala Cuaca

Flora
Tradescantia spathacea: Si Ungu Eksotis yang Tahan Segala Cuaca
12 April 2025
9
0

 

Tradescantia spathacea, atau di Indonesia sering disebut sebagai Lidah Mertua Ungu atau Lidah Ibu Mertua Ungu, adalah tanaman hias yang sangat menarik perhatian karena warna daunnya yang mencolok. Tanaman ini juga dikenal dengan berbagai nama lain seperti Moses in the Cradle, Boat Lily, dan Oyster Plant. Berasal dari wilayah tropis Amerika Tengah, tanaman ini kini telah menyebar luas ke berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia, sebagai tanaman hias maupun penutup tanah yang tangguh.

 

Karakteristik dan Ciri-Ciri Fisik

Tradescantia spathacea memiliki bentuk daun yang khas: memanjang, runcing di ujung, dan tersusun secara roset (berputar dari satu titik pusat). Warna daunnya merupakan daya tarik utama tanaman ini, yaitu hijau gelap atau keunguan di bagian atas, dan ungu pekat di bagian bawah. Kombinasi ini memberikan tampilan kontras yang dramatis dan artistik, sangat cocok sebagai elemen estetika dalam taman atau sudut rumah.

 

Tanaman ini tumbuh rendah, biasanya hanya mencapai tinggi 20–30 cm, sehingga sering digunakan sebagai tanaman border, pengisi pot, atau penutup tanah. Selain itu, Tradescantia spathacea juga mengeluarkan bunga kecil yang tumbuh dari pusat daun dan tersembunyi di dalam struktur mirip perahu, yang menjadi asal-usul nama "Moses in the Cradle".

 

Kelebihan dan Manfaat

1. Dekoratif

Warna ungu yang kuat membuat tanaman ini sangat menonjol di antara tanaman hijau lainnya. Ia sering ditanam untuk menciptakan kontras warna dalam lanskap taman.

2. Tahan Panas dan Minim Perawatan

Tradescantia sangat tahan terhadap cuaca panas dan kondisi kekeringan, menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang sibuk atau baru belajar berkebun. Ia dapat tumbuh di bawah sinar matahari langsung maupun cahaya terang tidak langsung.

3. Pembersih Udara

Meskipun tidak seterkenal tanaman lain dalam hal ini, beberapa spesies Tradescantia diyakini mampu membantu menyaring polusi udara dalam ruangan.

 

Cara Perawatan

1. Cahaya

Tanaman ini menyukai cahaya terang dan dapat mentolerir matahari penuh. Namun, di tempat yang terlalu teduh, warna ungunya bisa memudar.

2. Penyiraman

Tradescantia tidak membutuhkan banyak air. Sirami saat tanah mulai kering. Pastikan pot memiliki drainase yang baik agar akar tidak membusuk.

3. Media Tanam

Gunakan media tanam yang gembur dan cepat mengalirkan air, seperti campuran tanah taman dengan pasir dan kompos.

4. Pemangkasan dan Perbanyakan

Untuk menjaga bentuknya tetap rapi, lakukan pemangkasan secara berkala. Perbanyakan sangat mudah melalui stek batang atau pemisahan anakan.

 

Hal yang Perlu Diperhatikan

Meski tampak cantik, tanaman ini mengandung getah yang dapat menyebabkan iritasi ringan pada kulit atau mulut jika tertelan oleh hewan peliharaan atau anak-anak. Oleh karena itu, sebaiknya diletakkan di tempat yang aman dari jangkauan.

 

Tradescantia spathacea merupakan tanaman hias yang sangat cocok untuk memperindah rumah dengan perawatan minimal. Warna ungunya yang mencolok dan daya tahan terhadap berbagai kondisi menjadikannya pilihan sempurna untuk penghias taman, pot gantung, atau sebagai tanaman indoor. Dengan sedikit perhatian, tanaman ini bisa tumbuh subur dan menjadi aksen visual yang memukau di mana pun ia ditempatkan.

 

#alami, #lidahmertua, #tanamanhias
Tentang Penulis
Citra Dwi Aprilia
Universitas Negeri Semarang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2025-04-12
Difference:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *