Solusi Perubahan Iklim: Transisi Energi Terbarukan!

Beberapa waktu lalu, saya mengikuti forum yang diadakan oleh European Union dan Embassy of Sweden di Jakarta. Forum tersebut adalah Youth For Energy beserta pihak-pihak lain yang juga terlibat seperti SRE atau Society of Renewable Energy, Coaction Indonesia, dan para Embassy dari Eropa. Forum tersebut mendiskusikan dua tema, yaitu kolaborasi atau partnership untuk akselerasi transisi energi di Indonesia dan bagaimana peran anak muda dalam mendukung transisi energi yang lebih ramah lingkungan.

Saya memang concern baik isu perubahan iklim maupun keberlanjutan dan ternyata isu transisi ke energi terbarukan memiliki peran yang cukup krusial. Acara Youth for Energy meng-highlight pentingnya mengubah pola pikir kita seiring dengan transisi menuju energi bersih. Mengelola sumber daya yang kita miliki juga sangat penting dalam proses tersebut. Transisi energi tidak hanya tentang teknologi tetapi juga mempertimbangkan kebutuhan dan perspektif masyarakat. Adapun pengalaman yang dibagikan dari negara Swedia melalui forum ini menjelaskan bahwa kesulitan yang mereka hadapi selama transisi energi adalah penggunaan biomassa yang diperoleh dari pengurangan kehutanan. Termasuk biofuel juga, tetapi terlalu mahal dan membutuhkan implementasi yang harus berhati-hati karena ketersediaannya yang juga terbatas. Sementara dari kedutaan Denmark berbagi cerita bahwa bagian yang paling menantang dari transisi energi adalah untuk memulainya.

Di sisi lain, ternyata regulasi di Indonesia masih belum sepenuhnya siap menghadapi transisi energi. Namun, perlu ditekankan juga bahwa transisi energi adalah proses yang kompleks, dan para pemangku kepentingan berupaya untuk menemukan solusi yang terbaik. Negara Swedia menyarankan agar Indonesia bisa lebih terbuka untuk mencoba solusi-solusi yang inovatif. Harapan untuk ke depan, mengenai diskusi tentang transisi energi menjadi lebih mudah didiskusikan di berbagai kalangan daripada hanya membahas terkait hal-hal yang teknikal.

Para pemuda memiliki kepedulian yang signifikan terhadap masalah perubahan iklim dan keberlanjutan. Keterlibatan kita dalam membentuk masa depan transisi energi sangatlah penting. Oleh karena itu, pemuda haruslah berpartisipasi aktif dalam mendukung transisi energi bersih melalui berbagai cara, misalnya pengembangan rencana bisnis yang berkelanjutan, bergabung dengan perusahaan sosial, mempelajari berbagai studi yang relevan, dan kemudian bergerak maju untuk posisi-posisi strategis.