Bagaimana jika hewan juga bisa berfotosintesis seperti layaknya tumbuhan? Terdengar tidak masuk akal tentu. Namun, siput laut kecil bernama Elysia chlorotica berhasil mencuri kemampuan alga coklat Vaucheria litorea dan membuat dirinya bisa menghasilkan energi berkat plastida curian.
Siput E. chlorotica memangsa banyak V. litorea ketika remaja. Siput akan menusuk alga dan menghisap seluruh isinya. Sitoplasma dan nukleus milik alga akan dicerna E. chlorotica, tetapi plastida akan dikurung dalam sel-sel di sekitar saluran pencernaan. Plastida bertanggung jawab untuk kelangsungan proses fotosintesis, dan uniknya plastida yang terkurung dalam E. chlorotica tetap menjalankan fungsinya.
Dari sembilan sampai sepuluh bulan rentang hidup E. chlorotica, dia mampu bertahan selama enam hingga delapan bulan tanpa makan dan hanya mengandalkan energi hasil fotosintesis. Karena sel-sel tubuhnya dipenuhi plastida, E. chlorotica berwarna hijau cerah yang berasal dari kloroplas (salah satu jenis plastida), dan dengan bentuk badan pipih lonjong membuatnya tampak seperti daun.
Sumber:
http://eol.org/pages/450768/overview
https://www.britannica.com/animal/Elysia-chlorotica
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.
Terkait