Berawal dari pengetahuan yang dimiliki dan keperdulian terhadap satwa yang ada di Banten, sekelompok mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa yang tergabung dalam Tirthawatch melakukan kegiatan eksplorasi dan pelestarian ikan asli air tawar di Banten. Kegiatan ini dilakukan dengan dukungan pendanaan sponsorhip program BW KEHATI di Termin I 2023. Hal tersebut juga didorong akan maraknya pemanfaatan ikan air tawar untuk dikonsumsi serta sebagai ikan hias oleh masyarakat yang kurang berkelanjutan.
Kegiatan ini diberi nama “Penelitian Awal Etno-Iktiological Sebagai Dasar Konservasi In-Situ dan Ex-Situ Spesies Ikan Asli Air Tawar di Pulau Jawa Bagian Barat (Banten)” Kegiatan berlokasi di Desa Kalumpang, Kecamatan Padarincang, Serang, Banten, kemudian dilanjutkan di Desa Mekarsari, Kecamatan Cihara, Lebak-Banten melalui pendanaan CSR Telkom Yasasan Konservasi Bandung
Kegiatan eksplorasi dan penelitian dilakukan di daerah yang kurang mendapatkan perhatian dari Masyarakat. Tirthawatch ingin melakukan pendataan hubungan ikan ikan air tawar dan dengan masyarakat sekitar daerah aliran sungai atau perairan tawar.
Data awal didapatkan dari ikan air tawar di sungai yang menjadi obyek penelitian kemudian dilakukan pengambilan dokumentasi di lokasi penelitian. Dari hasil yang didapatkan tim melakukan pencatatan nama dan asal sebaran, pencarian nama lokal serta tingkat pemanfaatan oleh masyarakat. Data penelitian awal yang didapatkan digabungkan dengan data hasil kuisioner untuk pembuatan laporan ilmiah.
Tidak berhenti disana, Tirthawatch juga melakukan edukasi kepada anak-anak dan masyarakat setempat akan pentingnya kelestarian alam dan air. Dengan menjaga kelestarian, mereka berharap keberadaan flora dan fauna yang ada di dalamnya akan tetap lestari. Tirthawatch juga menyebarluaskan informasi pentingnya kelestarian ikan air tawar melalui kanal sosial media.
Dari hasil penelitian, Tirtawatch berencana akan mengambil salah satu organisme akuatik disana untuk dijadikan sampel penelitian pematangan gonad induk ikan paray (Rasbora aprotaenia) menggunakan hormon pregnant mare serum gonadotropin (pmsg) dalam pakan. Data yang didapat juga didokumentasikan dalam booklet ilmiah berjudul "Jenis-Jenis Iktiofauna di Sungai Cikalumpang, Desa Kalumpang, Padarincang, Serang Banten"
“Kami berharap ikan air tawar baik ikan konsumsi maupun ikan hias yang ada di Indonesia khususnya di Banten semakin diperhatikan sehingga bisa terus lestari.”
---Ketua Tirtawatch, Saprudin---
Fakta Biodiversity Warriors
Biodiversity Warriors (BW) merupakan gerakan anak muda yang diinisiasi oleh Yayasan KEHATI dalam upaya memopulerkan keanekaragaman hayati Indonesia, baik melalui dunia maya maupun aksi nyata. Peluncuran Biodiversity Warriors dan website www.biodiversitywarriors.kehati.or.id pada 18 Juni 2014 di @America, Jakarta. Sampai saat ini anggota BW berjumlah lebih dari 5.900 orang yang tersebar di beberapa kampus di Indonesia.
Tujuan dibentuknya BW, yaitu:
- Memopulerkan keanekaragaman hayati Indonesia baik dari sisi keunikan, pelestarian dan pemanfaatannya secara adil dan dan berkelanjutan kepada masyarakat, khususnya generasi muda.
- Menciptakan dan mempromosikan champion muda yang bergerak di bidang pelestarian keanekaragaman hayati dan lingkungan hidup di Indonesia
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.