Sang Ikan Arwana Merah

Ikan arwana merah (Scleropages formosus) adalah salah satu ikan air tawar asli Indonesia yang banyak dijadikan ikan hias di kolam-kolam air tawar dan akuarium. Ikan arwana ini dipanggil dengan banyak nama lokal di berbagai daerah di Indonesia, antara lain tangkuso dan tangkoleso di Palembang, tangkalasa dan peyang di Kalimantan, mamangjawan di Sumatera Selatan, taliso di Sumatera Tengah, dan silok di Kalimantan Barat. Berdasarkan morfologi dan genetiknya, ikan arwana mereah diklasifikasikan menjadi 4 spesies, yaitu Scleropages formosus, Scleropages macrocephalus, Scleropages aureus, dan Scleropages legendrei.
Ikan ini memiliki badan pipih yang memanjang, punggung hampir lurus datar mulai dari moncong sampai pangkal sirip punggung. Mulut lebar dan miring ke atas, dua sungut yang besar di dagunya, dan memiliki sisik lebar dan kasar. Panjang total ikan dewasa bisa mencapai lebih dari 80 cm.
Ikan ini biasanya memijah selama musim hujan. Biasanya ikan ini bisa mengandung sekitar 20-30 telur yang matang. Ikan muda biasanya ditetaskan dalam mulut induk betina. Makanannya adalah ikan kecil, udang-udangan, tanaman air, dan serangga. Ikan ini bisa ditemukan di habitat sungai dan rawa di Lampung, Palembang, Bangka-Belitung, Riau, Sintang, dan Kapuas Hulu. Ikan arwana ini sangat terkenal dengan warnanya sehingga dimanfaatkan sebagai ikan hias. Oleh karena itu, ikan arwana merah dimasukkan dalam IUCN 2001 dalam status dalam bahaya (endangered) dan Appendik I oleh CITES.

Ikan arwana merah (Scleropages formosus)
Sumber: fishbase.org