Periuk Monyet, Kantong Semar dan Ketakung

     Alam indonesia menyediakan beragam jenis flora yang sangat indah untuk dinikmati. Salah satunya periuk monyet. Tanaman hias ini sangat populer di mancanegara. Sebagian ilmuan berpendapat bahwa periuk monyet ini berasal dari indonesia yaitu dari provinsi kalimantan, dan merupakan tanaman endemik tersebut. Hal ini didasarkan pada banyaknya sumber buku yang mengaitkan penemuan nephentes dengan nama daerah yang ada kalimantan seperti pithcher Plant of Borneo, Borneo is Mountain dan lain – lain.

     Periuk monyek merupakan tumbuhan yang memiliki kantong berisi air bersih dan belum terkontaminasi oleh udara luar. Hal ini dikarenakan tutup kantongnya masih mengatup. Dari sekian banyak nepenthes yang tersebar di Kalimantan, yang menarik perhatian adalah periuk monyet dengan nama latin nepenthes northiana, tumbuhan ini sering dijuluki sebagai periuk monyek. Hal ini dikarenakan ketika meminum air didalam kantong, terlihat seperti meniru kebiasaan monyet saat kehausan.

Selain itu  nepenthes northiana memiliki ciri khas yang membedakania dengan jenis nepenthes pada umumnya. Tumbuhan ini memilki kantong terbesar dari jenis nephentes lainnnya dengan lebar 15 cm dan tinggi sekitar 35 cm.  Bentuk kantong silindris dengan panjang 20- 36 cm dan lebar 6-8 cm, serta memilki kantong berwarna putih kehijauan dengan bercak merah jambu dan merah.