Archives: Artikel

Pedada, perepat, pidada, bogem, bidada, posi-posi, wahat, putih, beropak, bangka, susup, kedada, muntu, sopo, barapak, pupat, mange-mange.

Deskripsi umum : Pohon selalu hijau, tumbuh tersebar, ketinggian kadang-kadang hingga 15 m. Kulit kayu berwarna putih tua hingga coklat, dengan celah longitudinal yang halus. Akar berbentuk kabel di bawah tanah dan muncul kepermukaan sebagai akar nafas yang berbentuk kerucut tumpul dan tingginya mencapai 25 cm. Daun : Daun berkulit, memiliki kelenjar yang tidak berkembang pada bagian pangkal Pedada, perepat, pidada, bogem, bidada, posi-posi, wahat, putih, beropak, bangka, susup, kedada, muntu, sopo, barapak, pupat, mange-mange.

Bakau, bako-kurap, slindur, tongke besar, wako, bangko.

Deskripsi umum : Pohon dengan satu atau banyak batang, tinggi hingga 10 m. Kulit kayu halus, bercelah, berwarna abu-abu hingga hitam. Memiliki akar tunjang dengan panjang hingga 3 m, dan akar udara yang tumbuh dari cabang bawah. Daun : Daun berkulit, berbintik teratur di lapisan bawah. Gagang daun berwarna hijau, panjang gagang 1-3,5 cm, dengan pinak daun panjang Bakau, bako-kurap, slindur, tongke besar, wako, bangko.

Baru-baru

Deskripsi umum : Berupa pohon atau belukar dengan ketinggian dapat mencapai 7 meter, selalu hijau, tangkai/dahannya tunggal atau berjumlah banyak. Kadang kadang memiliki akar nafas. Kulit kayu berwarna coklat atau abu-abu, berserat dan berserabut. Ranting halus berwarna abu-abu pucat dan berbentuk segi empat pada saat muda. Individu yang lebih besar memiliki batang yang berlubang di tengahnya. Daun : Berkulit Baru-baru

Gracilaria spinulosa

Merupakan alga merah yang berthallus cartilogenous, percabngan tidak beraturan, dibagian permukaan thallus terdapat tonjolan kecil-kecil berwarna hitam yang merupakan cystocarp.   Sumber : Handayani, Sri., Setia, Tatang Mitra., Rahayu, Sri Endarti. 2014. Pengenalan Makroalga Indonesia. Jakarta: Dian Rakyat

Buta-buta, menengan, madengan, kayu wuta, sambuta, kalapinrang, mata huli, makasuta, goro-goro raci, kalibuda, betuh, warejit, bebutah

Deskripsi umum : Pohon merangas kecil dengan ketinggian mencapai 15 m. Kulit kayu berwarna abu-abu, halus, tetapi memiliki bintil. Akar menjalar di sepanjang permukaan tanah, seringkali berbentuk kusut dan ditutupi oleh lentisel. Batang, dahan dan daun memiliki getah (warna putih dan lengket) yang dapat mengganggu kulit dan mata. Daun : Hijau tua dan akan berubah menjadi merah bata Buta-buta, menengan, madengan, kayu wuta, sambuta, kalapinrang, mata huli, makasuta, goro-goro raci, kalibuda, betuh, warejit, bebutah

Beseng

Ciri-ciri: Panjang tubuh maksimal 14,5 cm, garis hitam melingkar dipangkal ekor, warna coklat krem, strip biru di mata. Jenis ikan karnivora. Sumber bacaan dan gambar: Panduan Lapangan Identifikasi Ikan Karang dan Invertebrata laut oleh Fakhrizal Setiawan

Belimbing Wuluh

Halo sahabat Warriors! Sering kita temukan tanaman belimbing wuluh dalam pot depan rumah  dan ditanam dipekarangan rumah kita. Belimbing wuluh adalah tanaman yang termasuk dari keluarga tanaman belimbing-belimbingan. Belimbing wuluh dalam bahasa inggrisnya adalah bilimbi, cucumber tree. Sedangkan belimbing wuluh dalam nama ilmiah dan latinnya adalah Averrhoa Bilimbi L. Tanaman Belimbing wuluh menurut sejarah berasal Belimbing Wuluh

Myzomela Seram

Berukuran 11,5 cm. Tubuh bagian atas zaitun, tubuh bagian bawah kekuningan pucat. Tenggorokan dan dada bersisik.   Sumber: kutilangindonesia.or.id http://ibc.lynxeds.com/files/pictures/Drab_Myzomela_01.jpg http://orientalbirdimages.org/images/data/drab_myzomela.jpg