WUJUD IKAN-IKAN ASLI DI SUNGAI CIKALUMPANG, PROVINSI BANTEN
Hampir setiap daerah memiliki jenis ikan asli di perairannya (sungai dan danau). Jenis ikan air tawar memiliki fungsi ekologis di lingkungan serta memiliki fungsi sebagai ikan konsumsi dan ikan hias. Pada bulan Juni sampai Juli 2023 tim Tirthawatch mendapatkan kesempatan melakukan penelitian yang didanai oleh Biodiversity Warrior Yayasan Kehati di Sungai Cikalumpang. Informasi awal sungai ini dapat dibaca pada artikel https://biodiversitywarriors.kehati.or.id/artikel/mengenal-sungai-cikalumpang-di-kabupaten-serang-provinsi-banten-dan-pemanfaatannya/. Terdapat 10 jenis ikan asli yang dikoleksi selama penelitian tersebut (Tabel 1).
Tabel 1. Jenis ikan asli di Sungai Cikalumpang
Wader Panjang/Paray (Yellow rasbora) Rasbora lateristriata (Bleeker, 1854)
Wader/Beunteur (Spotted barb) Barbodes binotasus (Valenciennes, 1842)
Paitan/Nilem (Bonylip barb) Osteochilus vittatus (Valenciennes, 1842)
Cenguk/Bogo/Gabus Channa gachua (Hamilton, 1822)
Betok/Betik (Climbing perch) Anabas testudineus (Bloch, 1792)
Cucut/Jelonjong/Julung-julung (Wrestling halfbeak) Dermogenys pusilla (Kuhl & van Hasselt, 1823)
Berod/Sorompet/Sili (Frecklefin eel) Macrognathus maculatus (Cuvier, 1832)
Jeler/Uceng Nemacheilus chrysolaimos (Valenciennes, 1846)
Lele Clarias batrachus (Linnaeus, 1758)
Senggal/Baung Hemibagrus planiceps (Valenciennes, 1840)
Pemanfaatan ikan lokal yang dilakukan oleh masyarakat Desa Kalumpang yaitu dengan cara digoreng, dipepes, digula asem, dibakar, ditumis sambel kecap, dideng-deng, disayur bumbu kuning, & disop.
Terkait
Terima kasih banyak info ikan asli perairannya sangat membantu sekali untuk dipelajari