Lutung

Lutung Jawa ialah sejenis kera endemik jawa (Jawa Timur) yang keberadaannya terancam. Lutung jawa telah dilindungi pemerintah berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan dan Perkebunan No:733/Kpts-II/1999. Pada tahun 2009 IUCN juga memasukkan lutung jawa kedalam kategori vulnerable. Adapun Klasifikasi Lutung Jawa itu sendiri ialah sebagai berikut :   Kingdom   : Animalia

Filum         : Chordata

Kelas         : Mammalia

Ordo          : Primates

Famili        : Cercopithecidae

Genus        : Trachypithecus

Spesies      : T. Auratus  

Berwarna Kadang hitam legam, namun ada yang berwarna kuning ke emasan. Lutung jawa memiliki ekor yang panjang, hingga mencapai 98cm sedangkan panjang tubuhnya sekitas 55cm. Hidup di hutan-hutan hujan di pulau jawa, dengan makanan seperti daun, buah, bunga, maupun bakal buah. Tidak hanya itu, lutung jawa juga bisa memakan larva serangga.         Lutung Jawa adalah hewan sosial. Maksutnya ia hidup berkelompok dengan tiap kelompok sekitas 7 ekor dengan satu atau dua remaja jantan di dalam group.      

Cowlishaw dan Dunbar (2000) mengatakan bahwa beberapa sepesies primata yang terancam punah saat ini hidup di habita hutan yang terfragmentasi. Hal itu menyebabkan terjadinya isolasi habitat, penurunan daya dukung alam serta meningkatkan efek tepi akibat dari semakin luasnya batas pinggiran hutan yang terbuka.

Forest Watch Indonesia (2009) menunjukkan tutupan hutan di Jawa tinggal 1.02% dari luasan tersebut. Aktivitas harian Lutung Jawa terkait erat dengan Struktu, komposisi dan diversitas tumbuhan yang ditunjukkan dengan distribusi aktivitas yang berbeda, hal ini tercermin dari pola distribusi aktivitas yang berbeda antara pagi, siang, dan sore hari.