Kerangka Daun Bayam Dapat Menjadi Pembuluh Darah Jantung

Teknologi kedokteran saat ini memungkinkan kita untuk mengganti berbagai jaringan tubuh yang rusak dengan jaringan baru hasil rekayasa bioteknologi. Bahkan jaringan bisa dibuat dalam skala besar dengan metode seperti pencetakan 3D. Namun terdapat kendala utama yang menghambat pembaruan jaringan, yaitu sistem pembuluh darah masih sulit dibuat. Padahal peran pembuluh darah penting untuk sirkulasi oksigen dan nutrisi sel.

Researchers at Worcester Polytechnic Institute (WPI) were able to culture beating human heart cells on such decelluralized leaves.

Worcester Polytechnic Institute

Untungnya telah ditemukan solusi untuk mengatasi kesulitan pembuatan pembuluh darah. Peneliti dari Worcester Polytechnic Institute menggunakan kerangka daun bayam sebagai ganti pembuluh darah manusia. Kerangka daun bayam merupakan pembuluh angkut yang berfungsi sebagai alat transportasi air, mineral dan nutrisi, sehingga ada kesamaan fungsi dengan pembuluh darah. Pembuluh angkut juga tersusun dari selulosa yang bersifat biokompatibel, artinya tidak berbahaya bagi tubuh manusia. Selulosa sudah luas digunakan dalam pengobatan regeneratif, contohnya pada rekayasa jaringan tulang rawan.

Pada penelitian, pembuluh angkut didapat dengan proses pencucian sel-sel tumbuhan pada daun bayam. Setelah proses pencucian selesai (7 hari) yang tersisa hanyalah bentuk daun transparan dengan pembuluh angkut. Agar menjadi jaringan yang sempurna sel-sel jantung ditanamkan disekitar pembuluh untuk membentuk jaringan baru. Hasil akhir penelitian, peneliti berhasil membuat rekayasa jaringan jantung yang dapat dialiri cairan yang mirip darah.

Selain daun bayam, penelitian juga telah dicoba pada peterseli, akar kacang, dan Artemisia annua. Semua menunjukkan hasil yang baik dan dapat digunakan sebagai media rekayasa jaringan tubuh yang beragam. Harapannya tanaman budidaya dengan jumlah berlimpah bisa diadaptasi menjadi perantara solusi rekayasi jaringan. Terutama mengatasi kesulitan pembuatan pembuluh darah.

Sumber :

https://www.sciencedaily.com/releases/2017/03/170322152753.htm
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/28222326
http://nationalgeographic.co.id/berita/2017/03/mengubah-daun-bayam-menjadi-jaringan-jantung-yang-berdenyut