“Someone said that your time will be over soon, but Calla you always can grow back” -Calla song by Wave to Earth
Terkadang kita terjebak pada akhir cerita, lupa bahwa berhasil atau gagal selalu menyimpan makna. Gagal? Kita telah belajar, kita berani melangkah, meski tak sesuai harapan. Berhasil? Itu adalah bonus dari segala upaya yang telah kita curahkan. Manusia lain mungkin berbisik bahwa waktumu akan habis, namun nyata nya kamu dapat selalu bertumbuh kembali—seperti bunga indah nan harum “Calla Lily”.
Taukah kalian dengan bunga ‘Calla Lily’?
Zantedeschia aethiopica, umumnya dikenal sebagai ‘calla lily’ dan ‘arum lily’, merupakan tanaman berbunga pada famili Araceae. Calla lily hadir dalam berbagai warna, termasuk putih, kuning, merah muda, oranye, dan merah. Beberapa bunga lili calla bahkan memiliki dua warna, dengan lebih dari satu rona pada satu bunga. Bunganya tidak dikenal karena wanginya, tetapi beberapa varietas memiliki aroma yang sedikit manis.
Dan ternyata setiap warnanya memiliki makna tersendiri. Warna calla lily yang paling populer adalah putih, yang melambangkan kesucian, kepolosan, dan keanggunan. Bunga lili calla kuning melambangkan kegembiraan dan rasa syukur. Dan bunga lili calla merah muda mewakili pemujaan dan penghargaan. Selain itu, bunga lili calla oranye melambangkan energi dan kegembiraan, sedangkan bunga lili calla merah melambangkan cinta dan keberanian. Bunga lili calla ungu melambangkan kekaguman dan pesona.
‘Calla lily’ adalah bunga nasional Ethiopia dan dianggap sebagai sebuah simbol perdamaian. Tanaman ini juga melambangkan keberuntungan di beberapa budaya, terutama untuk upacara pernikahan. ‘Calla lily’ juga memiliki makna sejarah sejak era Victoria Inggris. Saat itu, bunga lili calla terkadang digunakan dalam pemakaman. Asosiasi tanaman dengan kelahiran kembali membuatnya menjadi pilihan populer untuk berkabung dan merayakan kehidupan.
Selain elegan, tanaman ini sangat mudah untuk tumbuh. Mereka umumnya dapat tumbuh sepanjang tahun, jadi bisa menanamnya di dalam ruangan di musim dingin dan sebagai tanaman luar ruangan di musim panas. ‘Calla Lily’ tidak membutuhkan banyak sinar matahari atau perawatan secara umum dan merupakan tanaman dengan low maintenance. ‘Calla Lily’ dapat kembali tumbuh setiap tahun jika diberi perawatan yang tepat karena merupakan tanaman perennial. Pada akhir siklus pertumbuhan mereka, mereka menjadi tidak aktif. Kemudian setelah masa dormansi, mereka sekali lagi mulai bertunas dan tumbuh kembali. Tidak hanya menarik, ternyata bunga ini memiliki filosofi yang relate dengan kehidupan kita.
“Someone said that your time will be over soon, but Calla you always can grow back”, keunikan dari bunga ini tertuang dalam lirik dalam lagu Calla by Wave to Earth. Wave to Earth sendiri merupakan grup musik yang berasal dari Korea Selatan dan lagu nya banyak dikenal dan disukai salah satunya Seasons.
Lagu “Calla” merupakan lagu romantis dengan sentuhan metaforis. Dalam lagu mengungkapkan bahwa dia akan selalu ada untuk memberikan dukungan dan membantu tumbuh kembali. Dalam masa sulit atau perjuangan yang mereka hadapi bersama. Mungkin mendapati resiko kehilangan waktu ataupun lainnya, tetapi dia meyakinkan pasangan bahwa ia selalu dapat tumbuh kembali. Lagu ini dapat diartikan sebagai pesan harapan dan ketangguhan, yang menunjukkan bahwa bahkan di masa-masa sulit, selalu ada peluang untuk pertumbuhan dan pembaharuan. Cinta yang ada merefleksikan pengaruh kuat bunga itu terhadap dunia mereka. Secara keseluruhan, "Calla" adalah lagu tentang kekuatan cinta, harapan, dan ketahanan dalam menghadapi kesulitan. Itu mendorong pendengar untuk tetap kuat dan percaya bahwa meskipun mereka menghadapi masa-masa sulit, mereka selalu dapat tumbuh kembali seperti bunga Calla.
Referensi:
Singh, Y., Van Wyk, A. E., & Baijnath, H. (1996). Floral biology of Zantedeschia aethiopica (L.) Spreng.(Araceae). South African Journal of Botany, 62(3), 146-150.
https://www.petalrepublic.com/calla-lily-meaning-and-symbolism/
https://www.inaturalist.org/taxa/56006-Zantedeschia-aethiopica
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.