rhopalocera

Telchinia issoria | Yellow Coster

– Warna dominan: Oranye kekuningan dengan pola hitam khas di sayap. – Sayap depan: Memiliki bintik-bintik hitam dan garis tepi gelap. – Sayap belakang: Lebih bulat dengan pola serupa, dan sering terlihat transparan di bagian tepinya. – Ukuran: Rentang sayap sekitar 50–60 mm.

Prosotas nora | Common Lineblue

– Ukuran: Rentang sayap sekitar 2 cm—cukup mungil! – Jantan: Sayap atas berwarna cokelat keunguan dengan kilau ungu samar. – Betina: Cenderung lebih cokelat kusam dengan sedikit kilau biru. – Sayap bawah: Berwarna cokelat pucat dengan pola garis putih bergelombang dan bintik hitam di dekat ekor sayap belakang⁽¹⁾. – Ekor: Memiliki ekor kecil di bagian Prosotas nora | Common Lineblue

Catopsilia scylla | Orange Migrant

🦋 Catopsilia scylla, dikenal juga sebagai Orange Migrant atau Orange Emigrant, adalah kupu-kupu cantik dari famili Pieridae yang tersebar luas di Asia Tenggara dan Australasia, termasuk Indonesia dan Singapur

Appias olferna | Striped Albatross

🦋 Appias olferna, atau yang dikenal sebagai kupu-kupu putih belang timur ( Eastern Striped Albatross), adalah spesies kupu-kupu dari famili Pieridae yang cukup umum ditemukan di Asia Selatan dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia⁽¹⁾.

Junonia erigone | Cramer .

Ciri khas Junonia erigone adalah pola sayapnya yang mencolok dengan warna cokelat keunguan dan bintik mata (eyespots) yang besar di sayap belakang—fungsi utamanya adalah untuk mengelabui predator. Seperti banyak anggota genus Junonia, kupu-kupu ini aktif di siang hari dan sering terlihat berjemur dengan sayap terbuka.

Cyrestis lutea | Little Map-wing

Ciri khasnya: – Sayap berpola garis lurus dengan warna dasar kuning-oranye. – Tepi sayap memiliki pola rantai yang unik. – Betina memiliki warna lebih pucat, bahkan ada yang berwarna putih, fenomena yang jarang terjadi pada spesies Cyrestis