#predator

Orange skimmer / Orthetrum testaceum

Panjang tubuh orthetrum testaceum pada pria adalah 43–48 mm (1,7–1,9 inci), dengan sayap belakang 34–38 mm (1,3–1,5 inci) pada pria. Dada capung jantan dewasa ini berwarna oranye kecokelatan dan perut berwarna merah terang. Matanya coklat muda. Dengan bercak kuning di pangkalnya, sayapnya berasap transparan. Tubuh betina dewasa dan jantan yang baru muncul berwarna hijau zaitun Orange skimmer / Orthetrum testaceum

Capung-beludru sunda / Euphaea variegata

Salah satu jenis capung dari famili Euphaeidae, capung beludru sunda jantan dan betina memiliki warna tubuh yang berbeda. Capung jantan memiliki hampir seluruh tubuh berwarna hitam dengan sayap berwarna ungu metalik di bagian luar, sedangkan capung betina memiliki hampir seluruh tubuh berwarna putih dengan sayap transparan.

Capung sambar jingga / orthetrum testaceum

Orthetrum testaceum adalah capung biasa dari Famili Libellulidae yang berukuran sedang. Capung ini memiliki abdomen berwarna merah terang, toraks berwarna jingga kecokelatan, dan sayap yang tidak transparan.

Capung sambar biru / Orthetrum glaucum

Orthetrum glaucum, juga dikenal sebagai capung sambar biru atau elang rawa biru, adalah spesies capung yang sangat umum di daerah Asia tropis dan subtropis. Capung adalah serangga yang bergerak cepat dan dapat melakukan banyak gerakan di udara. Karena sering ditemukan di perairan seperti sungai, waduk, dan rawa, orthetrum glaucum juga berfungsi sebagai bioindikator kualitas air Capung sambar biru / Orthetrum glaucum

Red Percher / Neurothemis ramburii

Neurothemis ramburii berwarna merah dengan ujung sayap transparan bening. Di daerah cubital sayap belakang terdapat satu urat melintang. Jantan dan betina memiliki warna yang sama. Pterostigma dan perut bayi berwarna kuning kehijauan.

Capung Sambar Hijau (Orthetrum Sabina)

Dada orthetrum sabina berwarna hijau tua-kuning, dengan garis-garis hitam di sisi dan kaki berwarna hitam. Abdomen kecil yang dihiasi warna hitam dan putih. Sayapnya transparan, dengan pteristigma berwarna coklat dan fenula tidak berwarna di setiap ujungnya. Matanya memiliki warna hijau muda. Bagian lamina anterior memiliki seberkas rambut berbulu orange gelap yang mencolok.

Buaya Muara, Predator Ganas di Perairan Indonesia

Buaya muara atau buaya bekatak (Crocodylus porosus) adalah jenis buaya terbesar di dunia. Dinamai demikian karena buaya ini hidup di sungai-sungai dan di dekat laut (muara). Buaya ini juga dikenal dengan nama buaya air asin, buaya laut, dan nama-nama lokal lainnya. Dalam bahasa Inggris, dikenal dengan nama Saltwater crocodile, Indo-Australian crocodile, dan Man-eater crocodile. Nama umumnya, Man-eater = “pemakan manusia”, karena buaya ini pernah (atau sering) Buaya Muara, Predator Ganas di Perairan Indonesia

Elang hitam (Ictinaetus malayensis (Temminck, 1822))

Deskripsi: Bulu berwarna hitam pekat di seluruh tubuhnya. Terdapat sedikit warna kuning di sekitar paruh dan kaki, menambah kontras dengan warna hitam dominannya. Kepala besar dengan paruh yang kuat dan melengkung tajam, berwarna kuning di pangkalnya. Mata berwarna kuning atau cokelat tua. Klasifikasi: Kingdom: Animalia Phylum: Chordata Class: Aves Order: Acciptriformes Family: Acciptridae Genus: Ictinaetus Elang hitam (Ictinaetus malayensis (Temminck, 1822))