#herpetofauna

The White-lipped Frog (Chalcorana chalconota)

Kongkang kolam, atau Chalcorana chalconota, adalah nama sejenis katak yang termasuk dalam suku Ranidae. Sebagian besar orang Sunda menyebutnya bangkong kolé. Dalam bahasa Inggris, ular bernama Schlegel’s Frog, ular berbulu putih, ular berbulu kapur, dan ular air berwarna coklat adalah namanya.

Si Bunglon hutan (Gonocephalus chamaeleontinus)

Bunglon hutan tinggal di hutan hujan yang basah. Bunglon hutan jantan berwarna cokelat kebiruan dengan bercak-bercak kuning, merah, dan oranye lebih besar daripada betina, dan panjangnya sekitar 30 hingga 40 cm. Bunglon hutan betina berwarna hijau kecokelatan dan ukurannya lebih kecil.

Keanekaragaman Hayati Indonesia: Menjaga Warisan Alam di Tengah Perubahan Iklim

Negara kita, dengan kekayaan alamnya yang memukau, adalah rumah bagi ribuan spesies flora dan fauna unik yang hanya bisa ditemukan di sini. Tapi sayangnya, perubahan iklim mengancam keberlangsungan keanekaragaman hayati kita, atau yang biasa disebut sebagai KEHATI. Melalui eksplorasi ragam satwa, ekosistem, pangan lokal, hingga kekayaan genetiknya, kita akan melihat bagaimana Indonesia berjuang untuk mempertahankan Keanekaragaman Hayati Indonesia: Menjaga Warisan Alam di Tengah Perubahan Iklim

Bronchocela jubata | Bunglon surai (Duméril & Bibron, 1837)

Bronchocela jubata, atau dikenal juga sebagai Maned Forest Lizard atau Bunglon Surai, adalah salah satu spesies kadal pohon yang termasuk dalam keluarga Agamidae. Kadal ini memiliki panjang total sekitar 55 cm, dengan ekor yang panjang dan melengkung⁽¹⁾. Kepalanya dilapisi dengan sisik-sisik bersudut dan menonjol, serta mata yang dikelilingi kelopak berbintik⁽¹⁾. Punggung dan sisi badannya berwarna Bronchocela jubata | Bunglon surai (Duméril & Bibron, 1837)

Ular siput (Pareas carinatus)

Ular siput (Pareas carinatus) adalah spesies ular dari keluarga Pareidae yang tersebar di wilayah Asia Tenggara. Spesies ini dikenal dengan nama keeled slug-snake atau keeled slug-eating snake dalam bahasa Inggris, yang merujuk pada ciri sisik punggung atasnya (vertebra) yang memiliki struktur berlunas atau keeled. Ular ini memiliki adaptasi khusus dalam memangsa moluska, terutama siput dan Ular siput (Pareas carinatus)

Homalopsis buccata, Si Imut Penghuni Situ Gede, Bogor

Homalopsis buccata, atau ular kadut, adalah spesies ular semi-akuatik yang ditemukan di Situ Gede, Bogor. Ular ini memiliki tubuh yang tebal dengan pola belang gelap dan terang yang khas, memungkinkannya untuk berkamuflase di perairan yang keruh atau di area berlumpur. Homalopsis buccata lebih aktif pada malam hari dan biasanya memangsa ikan dan amfibi kecil. Kehadirannya Homalopsis buccata, Si Imut Penghuni Situ Gede, Bogor

Polypedates leucomystax I The Problematic Tree frog

Polypedates merupakan kelompok katak pohon dari keluarga Rhacophoridae yang memiliki 11 jenis tersebar luas di dataran Asia Tenggara. Sedangkan jenis yang tersebar di Indonesia yaitu P. colletti, P. leucomystax, P. macrotis, dan P. otilophus (Frost, 2006). Persebaran Polypedates leucomystax sangat luas di Asia sehingga pada karakteristik dataran yang berbeda akan menunjukkan ciri morfologi yang berbeda signifikan. Polypedates leucomystax I The Problematic Tree frog

Lycodon capucinus I Ular Cecak

Lycodon capucinus (Daudin, 1803) termasuk kedalam anggota famili Colubridae yang sering dikenal dengan sebutan lokal Ular Cecak. Gaya hidup L. capucinus yakni terestrial, namun sering juga ditemukan di atap rumah warga dan memangsa kawanan cecak disana. Ular cecak sangat baik dalam beradaptasi mulai dari hutan hujan dataran rendah, hutan muson, dan tanah pertanian dekat permukaan Lycodon capucinus I Ular Cecak