ekologi

Appias olferna | Striped Albatross (Swinhoe, 1890)

Salah satu spesies kupu-kupu dari keluarga Pieridae. Kupu-kupu ini memiliki rentang sayap sekitar 50-60 mm. Kupu-kupu jantan memiliki warna dasar putih dengan venas hitam yang mencolok pada bagian bawah sayap⁽²⁾. Kupu-kupu betina memiliki bercak cokelat tua dengan dasar sayap yang berwarna kuning.

Jamides celeno | Common Cerulean (Cramer, 1775)

Jamides celeno, atau dikenal sebagai Common Cerulean, adalah salah satu spesies kupu-kupu dari keluarga Lycaenidae. Kupu-kupu ini memiliki rentang sayap sekitar 30-35 mm. Sayap bagian atas berwarna biru cerah dengan tepi hitam yang tipis. Sayap bagian bawah berwarna cokelat muda hingga kelabu dengan garis-garis hitam dan putih yang halus, memberikan penampilan yang sangat menarik.

Mycalesis janadarna | Common Bush Brown (Moore, 1857)

Termasuk dalam famili Nymphalidae. Kupu-kupu ini memiliki panjang sayap sekitar 45-55 mm. Tubuhnya memiliki warna dasar berwarna cokelat dengan bercak-bercak hitam dan putih pada sayap bagian bawah. Sayap bagian atas memiliki warna cokelat dengan bercak-bercak hitam yang membentuk pola yang menarik. Kupu-kupu Mycalesis janadarna adalah salah satu kupu-kupu yang paling umum ditemukan di daerah hutan Mycalesis janadarna | Common Bush Brown (Moore, 1857)

Potamarcha congener | Capung-Sambar Perut-Pipih (Rambur, 1842)

Capung ini memiliki panjang tubuh sekitar 37-41 mm untuk jantan dan 40 mm untuk betina. Tubuhnya memiliki warna dasar berwarna hijau metalik dengan bercak kuning. Mata mereka berwarna cokelat dan kuning⁽²⁾. Abdomen jantan berwarna merah dengan ujung hitam, sedangkan abdomen betina lebih berwarna cokelat keabu-abu

Perilaku Obelisk: Strategi Unik Capung Menghadapi Panas Matahari (Studi perilaku pada capung Brachythemis contaminata)

Capung termasuk dalam kelompok insekta atau serangga yang memiliki ciri-ciri terdiri atas tiga bagian yaitu: kepala (caput), dada (toraks), dan perut (abdomen). Capung termasuk dalam ordo odonata yang dalam bahasa Yunani berarti odontos yaitu gigi, hal ini merujuk pada mandibula pada capung yang berbentuk menyerupai gigi dengan fungsi sebagai pengunyah mangasanya. Capung merupakan serangga pertama Perilaku Obelisk: Strategi Unik Capung Menghadapi Panas Matahari (Studi perilaku pada capung Brachythemis contaminata)

Agrionoptera insignis | Grenadier (Rambur, 1842)

Panjang tubuhnya sekitar 37-41 mm untuk jantan dan 40 mm untuk betina. Sayap belakangnya dapat mencapai panjang 30 mm untuk jantan dan 33 mm untuk betina. Tubuhnya memiliki warna dasar berwarna hijau metalik dengan bercak kuning. Mata mereka berwarna cokelat dan kuning. Abdomen jantan berwarna merah dengan ujung hitam, sedangkan abdomen betina lebih berwarna cokelat Agrionoptera insignis | Grenadier (Rambur, 1842)

Neurothemis terminata | Capung Jala Lurus (Ris, 1911)

Morfologi Memiliki panjang total 42 mm dengan abdomen 27 mm dan sayap 31 mm. Seperti Neurothemis ramburii memiliki warna merah pada seluruh tubuhnya. Sayap trasnparan dengan ujung transparan sempit. Ciri khas dari Neurothemis terminata adalah pada sayap belakangnya memiliki batas lurus dan tidak melengkung. Untuk betina terdapat dua variasi, yaitu mirip jantan dengan warna cokelat Neurothemis terminata | Capung Jala Lurus (Ris, 1911)

Telicota ohara | Dark Palm Dart (Plötz, 1883)

Kupu-kupu ini salah satu spesies kupu-kupu dari keluarga Hesperiidae, memiliki warna dasar berwarna cokelat dengan pola bercak-bekas kecil berwarna hitam di seluruh permukaan sayap. Sayap bagian bawahnya memiliki bercak-bekas yang lebih besar dan lebih terang.

Mycalesis sudra | Horsfield’s Bushbrown (Moore, 1894)

Kupu-kupu ini memiliki warna dasar yang cokelat dengan pola bercak-bekas kecil berwarna hitam di seluruh permukaan sayap. Sayap bagian bawahnya memiliki bercak-bekas yang lebih besar dan lebih terang. Kupu-kupu ini biasanya ditemukan di sekitar area yang lembab dan hijau, seperti tepi sungai dan hutan yang belum terganggu.