dragonfly

Common Parasol (Neurothemis fluctuans (Fabricius, 1793))

Tubuh jantan berwarna merah cerah dengan sayap yang juga memiliki warna merah terang sedangkan pada betina biasanya memiliki warna tubuh yang lebih pucat, cenderung coklat atau kuning, dan sayap yang bening atau memiliki sedikit warna kekuningan. Ciri dari spesies ini yaitu terdapat warna transparan pada ujung sayapnya yang polanya melengkung ke dalam.

Capung sambar merah (Orthetrum pruinosum)

Capung ini berukuran sedang, capung jantan pada spesies ini memiliki mata majemuk dan fons coklat gelap yang cenderung hitam. Sayap transparan dengan sedikit coklat pada pangkal. Torak merah tua tertutup serbuk biru gelap. Abdomen dan embelan merah

Capung sambar kirmizi (Orthetrum testaceum)

Capung sambar kirmizi memiliki ciri abdomen berwarna merah terang dengan toraks berwarna jingga kecokelatan serta sayap transparan. Ukuran tubuh sedang, jantan berwarna jingga kecoklatan pada toraks dan merah terang pada abdomen. Mata majemuk berwarna abu-abu kecoklatan dengan frons merah. Sayap belakang coklat gelap pada pangkal sangat mirip dengan Orthetrum chrysis, namun warna kontrak dan mata Capung sambar kirmizi (Orthetrum testaceum)

Capung sambar hijau (Orthetrum sabina)

Capung sambar hijau memiliki dada berwarna hijau tua-kuning dengan garis -garis hitam di bagian lateral dan kaki berwarna hitam. Abdomen ramping berwarna hitam dan putih. Sayap transparan dan terdapat pteristigma coklat dengan fenula tidak berwarna di setiap ujung sayapnya. Memiliki warna mata kehijauan. Terdapat seberkas rambut berbulu orange gelap yang mencolok pada bagian lamina anterior.

Capung – Orthetrum pruinosum

Orthetrum pruinosum adalah capung sambar merah yang termasuk dalam famili Libellulidae.ย Capung ini memiliki berbagai jenis struktur morfologi, warna tubuh, distribusi, dan habitat.ย Habitat capung Orthetrum cukup luas, terutama di sekitar perairan dataran rendah hingga dataran tinggi, di indonesia sendiri sebaran masih sangat banyak.ย  Capung adalah serangga purba yang telah ada di bumi sejak 300 juta tahun Capung – Orthetrum pruinosum