






Hydrangea macrophylla merupakan semak yang termasuk salah satu anggota di dalam Ordo Cornales dan Famili Hydrangeaceae. Hydrangea berasal dari Benua Asia (Asia Timur & Asia Selatan) dan Benua Amerika (Amerika Utara & Amerika Selatan). Spesies tersebut tersebar luas baik di dataran tinggi maupun dataran rendah. Di dataran rendah, Hydrangea biasanya menggugurkan daunnya. Hydrangea sangat mudah dikenali karena memiliki bentuk bunga yang unik dan sangat menarik perhatian. Hal tersebut disebabkan bunganya berukuran besar, bulat, umumnya steril dan dapat mengalami perubahan warna pada kelopaknya. Perubahan warna tersebut disebabkan karena perubahan kondisi pH tanah. Selain itu, perubahan warna bunga Hydrangea juga diketahui terjadi karena pengaruh kadar aluminium di dalam tanah. Tumbuhan tersebut dapat mengakumulasi kadar aluminium. Adapun penelitian yang mengungkapkan bahwa pada daun Hydrangea terkandung Secoiridoid glycoside yang dimanfaatkan sebagai antimikroba dan antialergi. Perkembangbiakan Hydrangea umumnya dilakukan secara vegetatif yakni dengan metode stek.
