Ubah Umbi Beracun Jadi Pangan Kaya Serat

Ubah Umbi Beracun Jadi Pangan Kaya Serat
18 October 2017
1518
0

Kebiasaan konsumsi beras sebagai sumber karbohidrat utama telah menyisihkan berbagai kearifan pangan lokal. Ubi hutan atau gadung misalnya, jenis umbi yang memiliki nama ilmiah Dioscorea hispida ini merupakan salah satu kearifan pangan masyarakat Nusa Tenggara Timur yang mulai tersisih dan kurang dikenal kaum muda.

Tanaman ini mudah dan cepat tumbuh sehingga bisa ditemukan diberbagai wilayah nusantara dengan nama lokal beragam. Diantaranya magar (Sikka), siaffa (Sinjai), kolope (Bau-bau), bitule (Gorontalo), gadu (Bima), iwi (Sumba), dan kapak (Sasak).

Racun menjadi alasan kuat penyebab D. hispida tidak populer. Kaum muda khawatir terkena racun sehingga enggan mencoba olahan dari D. hispida ini. Alasan lain adalah proses pengolahan yang teliti dan panjang. Untuk membuang racun, D. hispida dijemur minimal selama tiga hari dengan terlebih dahulu diiris memanjang dan diletakkan dalam anyaman daun kelapa.

Selama dijemur tidak boleh terkena hujan karena D. hispida akan berubah menjadi hitam dan beracun. Setelah tiga hari, D. hispida kemudian direndam dalam air sungai selama satu hari, atau bisa juga direndam dalam air laut selama tiga jam.

Jika sudah diolah dengan baik, D. hispida akan menjadi hidangan sehat yang baik bagi penderita diabetes melitus. Mengapa? Sebab D. hispida tinggi serat yang bisa memperlambat penyerapan gula dalam darah. Kandungan seratnya berkisar 10 kali lipat beras dan 2 kali lipat jagung. 

Sumber :
Ilustrasi (http://anekakhaskediri.blogspot.co.id/2014/07/manfaat-dan-bahaya-ubi-gadung.html)
http://www.mongabay.co.id/2017/10/17/meski-mengandung-racun-ubi-magar-jadi-pangan-alternatif-di-sikka/
http://www.mongabay.co.id/2015/05/09/ubi-hutan-ini-beracun-tetapi-banyak-manfaat/

Tentang Penulis
BW Admin
Binus

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel
Terkait
Tidak ada artikel yang ditemukan
2020-08-20
Difference:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *