Tersebar luas di perairan Indonesia, satu-satunya spesies pipefish dari genus Kyonemichthys yaitu Kyonemichthys rumengani pertama kali ditemukan oleh Noldi Rumengan. Dia adalah seorang pemandu selam yang pertama kali menemukan spesies ini di Selat Lembeh, Bitung, Sulawesi Utara, sehingga namanya diabadikan dalam nama spesies ini.
Ikan K. rumengani hidup di kedalaman 5-25 meter di bawah permukaan laut di sekitar terumbu karang ataupun dinding karang. Mereka sering mengikatkan ekornya ke tanaman atau sampah laut yang memiliki warna menyerupai tubuhnya. Ukuran K. rumengani kecil, hanya mencapai 2.68 cm. Bentuk badannya pipih, panjang lurus dengan ujungnya kecil menyempit yang merupakan mulut. Dilihat sekilas K. rumengani mirip naga laut, hal ini karena mereka memang berada dalam family yang sama yaitu Sygnathidae.
Area persebaran K. rumengani mencakup bagian Barat dan Tengah Samudra Pasifik, serta Barat Samudra India. Sehingga selain di Indonesia K. rumengani juga bisa ditemukan di Mesir, Fiji, Malaysia, Maldives, Papua Nugini dan Filiphina. Luasnya persebaran K. rumengani membuat status konservasinya masih aman (tidak terancam punah). Tetapi belum adanya penelitian dan survei khusus mengenai mereka membuat kita tidak tahu bagaimana kondisi K. rumengani saat ini. Apakah masih bisa kita jumpai puluhan tahun lagi atau justru perlu konservasi? Perlu diteliti.
Sumber : http://www.mongabay.co.id/2017/09/10/eksotisnya-naga-kecil-dari-selat-lembeh/ https://en.wikipedia.org/wiki/Kyonemichthys_rumengani http://www.iucnredlist.org/details/65369305/0 https://en.wikipedia.org/wiki/Pipefish
Leave a Reply
Terkait
