




Primata merupakan salah satu satwa penghuni hutan yang memiliki arti penting dalam kehidupan alam. Sumatera merupakan tempat penyebaran primata dengan jumlah terbanyak, yaitu sekitar 14-16 jenis dari 22-33 jenis yang ada di Indonesia.
Karakteristik sekunder yang dapat mempengaruhi kemampuan primata dalam beradaptasi adalah tingkat terestrialnya. Beberapa spesies primata hidup di pohon (aboreal) atau memiliki kemiripan dalam hal tingkatan tajuk—bukaan tajuk dapat memutuskan jalan perlintasan satwa bagi spesies-spesies tersebut
Hewan-hewan yang tergolong primata hampir semuanya dapat memanjat pohon dan bergerak dari satu cabang ke cabang lain. Anggota depan digunakan untuk memegang cabang atau ranting pada saat hewan-hewan tersebut bergerak di pohon.
Secara alami perilaku monyet dan satwa liar lainnya tidak meresahkan masyarakat, bila mereka hidup pada habitat aslinya dan relatif tidak berdampingan dengan kehidupan masyarakat. Keadaan perilaku monyet mungkin mengalami perubahan tatkala kehidupan monyet pindah pada kawasan lain, atau berdampingan dengan kehidupan masyarakat.

Leave a Reply
Terkait