Bulan ramadhan memang sudah usai. Meski tidak lagi makan kolak pisang sebagai takjil berbuka, tetapi tidak ada salahnya kita berkenalan dengan pisang khas asal Maluku satu ini. Warga lokal menyebutnya pisang tongka langit. Namanya sesuai dengan perawakan pohon yang menjulang tinggi sekitar lima hingga dua belas meter. Buah pisang juga tumbuh memanjang ke arah langit, sebab tandan buahnya mengarah ke atas. Berbeda dengan buah pisang pada umumnya yang memiliki tandan buah mengarah ke tanah (bawah).
Ukuran buah beragam, panjang berkisar antara 10-30 cm dengan diameter 5-10 cm. Warna buah matang jingga kemerahan dengan daging buah berwarna kuning gelap hingga oranye. Warna ini menandakan kandungan beta karoten dan provitamin A yang tinggi. Ketika belum benar-benar masak, buah terasa sedikit asam. Sehingga biasanya warga memakan pisang tongka langit dengan dimasak terlebih dahulu. Entah direbus, goreng atau bakar.
Baca juga: Jangan Masukkan Pisang ke Kulkas, Dia akan Jadi Buruk Rupa
Persebaran pisang tongka langit mulai dari Maluku di Indonesia hingga Tahiti di Samudera Pasifik Selatan. Dia memiliki nama ilmiah Musa troglodytarum dan dikenal luas sebagai salah satu kultivar dari pisang Fe’i. Bagi yang penasaran ingin mencicipi harganya sangat terjangkau, di Maluku perbuahnya dijual 3.000-5.000 rupiah saja.
Referensi: idntimes, promusa, tropical.theferns, sivitas.lipi.go.id
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.
Terkait