






Mendengar namanya saja mungkin sebagian dari kita tidak mengetahui bahwa “Morning Glory” merupakan nama sebuah bunga. Morning Glory termasuk dalam famili Convolvulaceae yang memiliki variasi warna dan pola lebih dari 1000 jenis di seluruh dunia. Bunga ini tumbuh di Kebun Raya ITERA yang lokasinya berada di lingkungan kampus. Kebun raya ITERA yang kini sedang melakukan pembangunan tahap I tersebut diproyeksikan menjadi pusat konservasi tumbuhan khas Pulau Sumatera dan Indonesia serta menjadi pusat penelitian berbagai jenis tumbuhan. Di kawasan kebun raya itera terdapat beberapa zona salah satunya adalah zona pembibitan pada zona ini dilakukan pemeliharaan tanaman dan pembibitan tanaman. Berikut klasifikasi tanaman bunga morning glory :
Ipomoea Nil
Kingdom: Plantae
Clade: Tracheophytes
Clade: Angiosperms
Clade: Eudicots
Clade: Asterids
Orde: Solanales
Family: Convolvulaceae
Genus: Ipomoea
Species: I. nil
Sejak pertama kali kemunculannya di China dan mulai diperkenalkan di Jepang pada abad ke-9, bunga ini menjadi populer karena parasnya yang menawan dan begitu karismatik. Selain berfungsi sebagai tanaman hias, Morning Glory biasa digunakan sebagai bahan pengobatan tradisional bagi bangsa China. Morning Glory, Morning berarti pagi dan Glory dapat dimaknai sebuah kemuliaan atau keagungan. Morning Glory mengandung makna pagi yang mulia sebagai anugerah atas keagungan Tuhan pemilik semesta alam. Ada pula yang memaknai Morning Glory sebagai janji yang akan dipegang teguh.
Perlu kita ketahui bahwa bunga ini hanya akan mekar pada saat pagi hari mulai pukul 05.00 dan akan mekar dengan sempurna pada pukul 07.00. Bunga ini termasuk dalam kategori tumbuhan annual, artinya jenis tumbuhan yang berumur pendek, umurnya 1 tahun saja kurang lebih. Bunga ini memancarkan pesona tidak terlalu lama dan setelah beberapa menit kemudian bunga ini akan layu bahkan mati. Ia akan mekar silih berganti dengan bakal bunga yang baru setiap harinya.

Leave a Reply
Terkait