Selama ini yang kita tahu hewan terbagi dua berdasarkan waktu aktivitasnya, yaitu diurnal dan nokturnal. Hewan yang aktif pada siang hari adalah diurnal dan sebaliknya, hewan yang aktif pada malam hari disebut nokturnal. Tetapi ternyata ada satu lagi golongan hewan yang waktu aktifnya bukan siang ataupun malam, yaitu krepuskular.
Memilih aktif saat fajar dan senja adalah karakter hewan krepuskular. Mereka biasa bangun sebelum matahari terbit dan mulai mencari makan. Saat matahari mulai muncul mereka akan bersantai sambil berteduh. Begitupun saat malam, mereka istirahat dengan tidur.
Dugaan peneliti, perilaku krepuskular merupakan adaptasi untuk menghindari predator. Saat fajar predator belum bangun dan ketika senja predator sudah kelelahan berburu. Sehingga kemungkinan hewan krepuskular bertemu predator lebih rendah. Manfaat lain adalah terhindarnya mereka dari cuaca ekstrem di siang hari.
Baca juga: Jumlah Rusa Bawean Hanya Setengah dari Rusa Istana Bogor
Perilaku krepuskular juga bisa muncul sebagai adaptasi habitat untuk menghindari persaingan antar predator dengan mangsa yang sama. Banyak jenis hewan yang tergolong krepuskular. Mulai dari mamalia kecil seperti kelinci, herbivora besar seperti rusa dan bison hingga kanivora seperti hyena.
Referensi: idntimes, monkeyland.co.za, durangoherald, wikipedia
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.
Terkait