Alga hijau (Ganggang hijau)

Flora
Alga hijau (Ganggang hijau)
3 May 2016
22441
0

KLASIFIKASI Chlorophyta (Green Algae) Chlorophyta (Alga Hijau)

Kingdom           : Plantae

Divisio              : Chlorophyta

Class                : Chlorophyceae

Ordo                 : Halimedales

Genus               : Caulerpa

Species             : Caulepra racesmosa

 

Ganggang hijau, milik filum Chlorophyta, mengandung klorofil a, b​​, karotenoid dan xanthophylls. Persediaan pangan utama ganggang hijau adalah pati. Beberapa contoh alga hijau adalah Ulva, Codium dan Caulerpa. Sampai sekarang, sekitar 7000 spesies ganggang hijau diidentifikasi. Mereka dapat berupa uniseluler atau multiseluler. Kebanyakan dari mereka adalah ganggang air tawar, sementara beberapa spesies yang ditemukan di air laut. Pada umumnya melekat pada batuan, dan seringkali muncul kepermukaan apabila air surut. Sebagian lainnya hidup bersimbiosis dengan lichenes, dan ada yang intraseluler pada binatang rendah. Sebagian yang hidup di laut merupakan makroalga seperti Ulvales dan siphonales. Chlorophyta yang hidup di air tawar memiliki sifat kosmopolit, terutama yang hidup di tempat yang terkena cahaya matahari langsung seperti kolam, danau dan genangan air hujan, sungai atau selokan. Beberapa jenis ada yang hidup melekat pada tumbuhan atau hewan.

 

Chloropyta juga mempunyai efek negatif yaitu:

  • Dapat mengganggu jika perairan terlalu subur
  • Membuat air berubah warna dan menjadi bau
  • Menjadi masalah dalam proses penjernihan air
  • Menyebabkan penyumbatan pada saringan pengolahan air.

 

SUSUNAN TUBUH

Struktur tubuh bervariasi baik dalam ukuran, bentuk maupun susunanya. Untuk mencakup sejumlah besar variasi tersebut, maka alga hijau dapat dikelompokkan sebagai berikut:

  • Sel tunggal (uniseluler) dan motil (ex:Chlamydomonas)
  • Sel tunggal uniseluler dan non motil (ex:Chlorella)
  • Sel senobium (koloni yanh mempunyai jumlah sel tertentu sehingga mempunyai bentuk yang relatif tetap)
  • Koloni tak baraturan (ex:tetraspora)
  • Filamen (ada yang bercabang dan tidak bercabang)
  • Heterotrikus (filamen barcabang bentuknya terbagi menjadi prostate dan erect)
  • Foliaceus atau parenkimatis (filamen yang pembelahan sel vegetatif terjadi lebih dari satu bidang).
  • Tubular (talus yang memiliki banyak inti tanpa sekat melintang

 

Sumber :

https://pobersonaibaho.wordpress.com/tag/chlorophyta/

http://rikafauziah16.blogspot.co.id/

http://www.sridianti.com/klasifikasi-jenis-alga-dari-mikrometer.html

 

Tentang Penulis
Hidayati Azizah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2016-07-13
Difference:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *