Keberadaan si kecil ngengat sering tidak kita sadari. Mungkin ada juga yang bertanya apa sebenarnya manfaat mereka bagi lingkungan. Tampak lemah dan jarang dibicarakan. Tetapi jangan salah, ngengat bersama kupu-kupu merupakan indikator lingkungan dan ekosistem yang sehat.
Karakter ngengat sensitif terhadap perubahan kondisi lingkungan. Sehingga jumlah dan persebaran ngengat sering dimanfaatkan para peneliti untuk mengukur efek dari hal baru terhadap lingkungan. Seperti metode pertanian baru, penggunaan pestisida, polusi udara, bahkan perubahan iklim.
Baca juga: Ngengat Peniru Lebah, Ditemukan Setelah Hilang 130 Tahun
Keberadaan ngengat juga mengindikasikan keberadaan predator seperti kelelawar dan burung serta invertebrata lain yang menyusun dua pertiga ekosistem. Sebab ngengat menjadi makanan utama pada dasar rantai makanan. Dia kaya akan protein, lemak, dan mineral penting yang bergizi tinggi bagi predator.
Tidak kalah dengan lebah, ngengat juga menjadi polinator handal. Mereka bahkan memiliki jelajah yang lebih luas dibanding lebah yang hanya mengambil nektar dari bunga di area sarangnya. Sehingga tanaman yang dibantu penyerbukannya oleh ngengat memiliki kesempatan lebih tinggi untuk mencegah inbreeding. Yang berarti resiko penyakit semakin rendah.
Referensi: butterfly-conservation, livescience, sciencedaily
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.
Terkait