Gajah merupakan salah satu hewan bertubuh besar. Seekor gajah Afrika yang merupakan gajah terbesar di dunia memiliki berat badan hingga 7000 kg dengan tinggi mencapai 4 m. Siapa sangka dibalik tubuhnya yang besar itu, gajah memiliki rasa takut terhadap hewan kecil. Bukan takut kepada tikus atau semut seperti kisah-kisah dalam dongeng, melainkan takut kepada lebah.
Jika lebah merasa terancam ia akan mengeluarkan senyawa feromon yang kemudian menjadi alarm bagi kelompoknya untuk mendekat. Saat mereka berkerumun maka mereka dengan mudah menyerang area sensitif pada gajah seperti belalai, mulut dan area mata. Hal inilah yang menyebabkan gajah takut kepada lebah. Meskipun demikian, sebuah penelitian yang dilakukan Lucy King, rekan peneliti dari Oxford University menyatakan bahwa gajah Afrika cenderung lebih takut pada lebah jika dibandingkan dengan gajah Asia. Ia menduga bahwa lebah Afrika lebih agresif dibanding lebah Asia.
Ketakutan gajah tersebut rupanya memiliki keuntungan. Hal tersebut bisa dijadikan solusi dari konflik yang terjadi antara gajah dengan manusia. Para peneliti menganjurkan untuk memasang sarang lebah pada jalur pagar setiap 20 m agar gajah tidak memasuki kawasan pemukiman. Selain itu juga dapat menjaga populasi gajah di alam liar serta menambah penghasilan petani dengan panen madu dua kali dalam setahun.
Sumber :
Leave a Reply
Terkait
