Papua merupakan pulau terbesar di dunia dan merupakan rumah terbaik bagi katak. Tidak ada pulau lain yang memiliki lebih banyak spesies katak dibandingkan Papua. Lebih dari 400 jenis katak telah teridenfikasi. Curah hujan yang tinggi dan topografi pegunungan menjadi alasan banyaknya katak yang nyaman tinggal di sana. Tidak terkecuali si katak pinokio berhidung panjang.
Ditemukan di Pegunungan Foja yang terletak di bagian Utara Papua, si katak pinokio memiliki nama ilmiah Litoria pinocchio. Termasuk tipe katak pohon dia berwarna campuran coklat, hijau dan kuning dengan tonjolan sepanjang 2.5 mm di antara lubang hidungnya. Baik pada katak jantan dan betina sama-sama terdapat tonjolan. Namun hanya jantan yang bisa membuat tonjolan menegang, sedangkan pada betina terkulai.
Baca juga: Kodok Si Atlet Lompat Jauh
Dugaan para peneliti, tonjolan kecil berfungsi untuk mempermudah membedakan spesies katak. Apalagi di daerah yang memiliki ratusan jenis katak seperti Papua. Meskipun dalam genus Litora banyak spesies yang memiliki tonjolan unik, tetapi tiap spesies memiliki tonjolan yang khas dan berbeda. Dimana betina akan mampu membedakan dan bisa memilih pasangan kawin yang tepat.
Referensi: IFL, National geographic
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.
Article