TAGEH

TAGEH (Macrones nigriceps), merupakan salah satu ikan yang jarang kita dengar, Kenapa? karena ikan ini merupakan ikan yang cukup didengar oleh para nelayan atau penangkap ikan yang biasa.

Jenis ini disebut juga ririgi (jawa), singaringan (sunda), beringit, garingan (Sumatera) atau baung banir(Kalimantan). Tageh dikenal karena karena bentuk badannya yang panjang dan agak pipih serta tidak bersisik. Badannya berwarna kehitam-hitaman. Ikan ini mempuyai sirip lemak yang berdampingan dengan sirip punggung, memanjang sampai mendekati batang ekor. Panjang badan mempunyai 35 cm.

Penangkapan ikan Tageh dirasakan makin meningkat, disebabkan oleh meningkatnya permintaan di pasar dunia. Apabila dikombinasikan dengan masakan, Ikan ini cocok sebagai pangan lokal, karena rasanya yang gurih dan khas.

sumber gambar : Mediapenyuluhanperikanan.

Untuk membudidayakan inimasih perlu pengetahuan dari beberapa orang yang memang sudah memahami cara budidaya dengan baik. 
Di Sumatera saja, tidak banyak para nelayan yang mengetahui bagaimana cara membudidayakan ikan ini dengan baik dan terjamin, karena banyak dibutuhkan ilmu pengetahuan , agar budidaya ikan ini berhasil sepenuhnya.